ANALISIS EFEKTIVITAS DAN BIAYA PENGGUNAAN ZINK PADA ANAK DENGAN DIARE AKUT DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2011
ABSTRAK: Penyakit diare
merupakan salah satu penyebab kematian kedua di dunia pada anak dan biaya medis
untuk menangani diare cukup tinggi. WHO dan UNICEF merekomendasikan penggunaan
zink untuk penanganan diare pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk menilai
pengaruh pemberian suplemen zink terhadap durasi diare, lama rawat, dan
frekuensi diare, serta mengetahui besarnya biaya medis langsung pada pasien
yang mendapatkan zink untuk penanganan diare.
Penelitian ini mengikuti rancangan deskriptif non eksperimental. Data
diambil secara retrospektif dari rekam medik dan bagian keuangan di Rumah Sakit
PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Subjek penelitian adalah pasien anak berumur 1 -
< 15 tahun yang menderita diare akut, menggunakan antibiotik, tanpa penyakit
lain, dan dirawat inap selama periode 1 Januari hingga 31 Desember 2011. Jumlah
sampel yang memenuhi kriteria inklusi yaitu masing-masing 67 pasien pada
kelompok zink dan kontrol. Data yang dianalisa meliputi lama diare di rumah
sakit, lama rawat inap, frekuensi diare, dan besarnya biaya pengobatan.
Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan statistik untuk
membandingkan rata-rata variabel antara kedua kelompok.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mendapatkan zink
memiliki durasi diare yang lebih singkat ±0,45 hari (p<0,05), lama rawat
lebih singkat ±0,09 hari (p>0,05) dan memiliki frekuensi diare yang lebih
rendah pada hari ke-2 hingga ke-4 perawatan (p<0,05). Dari analisis biaya,
didapatkan rata- rata biaya pengobatan total pada kelompok zink lebih rendah
dibandingkan kelompok kontrol (p<0,05) yaitu sebesar Rp. 1.155.407, namun
belum dapat dikatakan penggunaan zink efektif. Pemberian zink efektif dalam menangani
diare akut pada pasien anak yang dirawat inap.
Kata kunci: zink, diare akut,
efektivitas, biaya medis langsung
Penulis: Sudewi Mukaromah
Khoirunnisa, Tri Murti Andayani, Inayati
Kode Jurnal: jpfarmasidd120379
