PENGARUH PEMBERIAN KUNIR PUTIH TERHADAP PENURUNAN ASAM URAT PADA WANITA MENOPAUSE


Abstract: Tanaman kunir putih (Curcuma zedoaria) merupakan tumbuhan berwarna hijau dengan ketinggian mencapai dua meter. Tanaman tradisional ini banyak digunakan untuk pengobatan berbagai macam penyakit, salah satunya adalah asam urat. Kejadian asam urat banyak terjadi pada usia menopause dikarenakan pada usia menopause terjadi peningkatan komponen darah yang mengakibatkan kadar asam urat menjadi lebih sering tinggi. Berdasarkan fenomenal tingginya asam urat pada wanita menopause di Puskesmas Ngempit, dilakukan penelitian untuk mengungkap tentang pengaruh pemberian kunir putih (curcuma zedoaria) terhadap penurunan asam urat pada wanita menopause di Desa Pukul Kecamatan Kraton Kabupate Pasuruan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain pre experiment rancangan pra-paska tes dalam satu kelompok (one group pre-post test design) dengan jumlah sampel sebanyak 15 responden. Metode analisis data dilakukan dengan menggunakan paired samples t-test dengan taraf kesalahan α = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian, ditunjukkan bahwa sebelum diberikan kunir putih, ibu menopause memiliki rata-rata kadar asam urat yang tinggi sebesar 6,78 mg/dl. Setelah diberikan kunir putih, rata-rata kadar asam urat ibu menopause mengalami penurunan dengan rata-rata kadar asam urat sebesar 5,01 mg/dl. Berdasarkan hasil pengujian dengan uji paired t-test, ditunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian kunir putih terhadap penurunan asam urat pada wanita menopause
Kata Kunci: Kunir Putih, Asam urat, menopause
Penulis: Evi Susiyanti
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150613

Artikel Terkait :