PENGARUH FRAKSI ETIL ASETAT KULIT BATANG JUWET (Syzygium cumini L.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS DIABETES MELLITUS TIPE II RESISTENSI INSULIN
Abstract: Kulit batang juwet
(Syzygium cumini L..) merupakan salah satu
bahan dimanfaatkan untuk
mengobati diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan mengetahui
aktifitas fraksi etil asetat dari ekstrak etanol kulit batang juwet dalam
penurunan kadar gula darah pada tikus Wistar yang dibuat resistensi insulin.
Hewan uji dibagi menjadi 6 kelompok uji. Kelompok 1: kontrol normal;
kelompok 2: negative; kelompok 3 : Kontrol positif (metformin 45 mg/kg BB);
kelompok 4-6: fraksi etil asetat 25, 50 dan 100 mg/kg BB. Hewan uji diberikan
fruktosa dan high fat diet (HFD) sehingga resistensi. Kadar glukosa darah
diamati pada hari ke-0, 30, 50, 58 (T2) dan 65 (T3). Resistensi insulin
dilakuan uji kadar glukosa darah puasa. Penelitian ini menggunakan analisa ANOVA one way dengan
taraf kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok fraksi etil asetat 100 mg/kg
BB dapat menurunkan kadar glukosa darah paling optimal. Hasil uji statistik
terdapat perbedaan yang signifikan (p<0.05) pada efek hipoglikemik pada
pengukuran kadar glukosa darah setelah diberikan larutan uji selama 8 hari dan
15 hari.Dari data penelitian dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat kulit
batang juwet dapat digunakan menurunkan kadar glukosa darah.
Kata kunci: Syzygium cumini
L., Resistensi insulin, Diabetes mellitus
Penulis: Endra Pujiastuti
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160294