PERBANDINGAN EFEKTIFITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK BINTANG LAUT CULCITA SP. TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS DAN SALMONELLA TYPHI
ABSTRACT: Resistensi bakteri
pada penyakit infeksi sudah menjadi masalah internasional. Salah satu
penanganan masalah resistensi adalah dengan mencari alternatif yang memiliki
sifat antibakteri. Salah satu bahan alternatif sebagai antibakteri adalah
bintang laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antibakteri
bintang laut Culcita sp. terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Salmonella
typhi. Dalam penelitian ini dilakukan sintesis ekstrak bintang laut dalam
konsentrasi 1000, 2000, 4000, 8000, dan 16000 ppm melalui proses ekstraksi
bertingkat pada serbuk bintang laut kering yang diperoleh dari Perairan
Ketapang. Pada penelitian ini dilakukan empat kali pengulangan pada dua
kelompok uji yaitu Staphylococcus aureus dan kelompok Salmonella typhi serta
kontrol positif (kloramfenikol) dan kontrol negatif (aquadest). Uji antibakteri
dilakukan pada media kultur Muller Hinton Agar (MHA) dengan teknik disk diffusi
kirby bauer. MHA diinkubasi pada suhu 37oC selama 24 jam dan dilakukan
pengukuran zona hambat. Didapatkan ekstrak bintang laut memiliki aktifitas
antibakteri terhadap bakteri Sthapylococcus aureus dan Salmonella typhi. Hal
tersebut terlihat dengan adanya zona hambat yang terbentuk dan didapatkan daya
hambat yang terbesar pada konsentrasi 16000 ppm. Setelah dilakukan penelitian
tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap efek antibakteri ekstrak
bintang laut terhadap kedua bakteri.
Kata kunci: Culcita sp.,
Salmonella typhi, Staphylococcus aureus, teknik disk diffuse
Penulis: Redopatra Asa Gama,
Efrida Warganegara, Ety Apprilia, Tri Umiana Soleha
Kode Jurnal: jpkedokterandd170291
