Pengaruh Pemberian Ekstrak Propolis terhadap Ekspresi Bcl2 dan Apoptosis pada Sel Otak Tikus Model Cedera Otak Traumatik
Abstract: Ekstrak propolis
mempunyai efek neuroprotektan melalui berbagai macam cara kerja salah satunya
sebagai antioksidan karena bahan kandungan utamanya adalah flavonoid.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek ekstrak propolis berbagai dosis
dalam meningkatkan ekspresi Bcl-2 dan menurunkan apoptosis sel otak tikus model
cedera otak traumatik. Tikus dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu: kelompok normal,
kelompok yang diberi perlakuan cedera otak traumatis, kelompok yang diberi
perlakuan cedera otak traumatis dan ekstrak propolis masing-masing dosis
50mg/kgBB, 100mg/kgBB, dan 200mg/kgBB. Setiap kelompok diambil otaknya untuk
diperiksa ekspresi Bcl-2 dan apoptosis sel otak pada hari ke-7. Berdasarkan
hasil analisa statistik, didapatkan hubungan signifikan antara ekspresi Bcl-2
dan apoptosis sel otak tikus model cedera otak traumatik dengan berbagai dosis
ekstrak propolis (p<0,05). Dosis 200mg/kgbb merupakan dosis yang paling
efektif dalam meningkatkan ekspresi Bcl2 otak tikus dan menurunkan apoptosis
sel otak tikus. Penelitian ini telah membuktikan bahwa ekstrak propolis dapat
meningkatkan ekspresi Bcl-2 dan menurunkan apoptosis sel otak tikus model
cedera otak traumatik.
Kata Kunci: Apoptosis sel,
cedera otak traumatik, ekspresi Bcl-2, ekstrak propolis
Penulis: Ully Husna, Hidayat
Sujuti, Mochammad Dalhar
Kode Jurnal: jpkedokterandd170360
