PEMANFAATAN FERMENTASI BATANG PISANG (GEDEBOG) SEBAGAI PAKAN ALTERNATIF TERNAK KELINCI
Abstract: Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fermentasi batang pisang
(gedebog) sebagai pakan alternatif ternak kelinci terhadap pertambahan bobot
badan. Materi penelitian menggunakan 32 ekor ternak kelinci lokal sebagai objek
yang akan diteliti, sedangkan batang pisang (gedebog), dedak padi, dedak
jagung, gaplek, hijauan (rumput, kangkung, bayam dan daun pepaya), molases
sebagai bahan pakan, dan EM4 Peternakan sebagai bahan fermentor. Metode
penelitian yang digunakan adalah RAK Faktorial dengan 2 perlakuan yaitu: 1.
fermentasi batang pisang (gedebog) yang dicacah kasar, 2. fermentasi batang
(gedebog) pisang yang dicacah halus, setiap perlakuan terdiri dari 4 taraf
yaitu: 0%, 10%, 20% dan 30% dengan 2 ulangan dan 2 kelompok dan dilanjutkan
dengan uji BNT (beda nyata terkecil). Variabel yang diamati meliputi
pertambahan bobot badan. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa metode
fermentasi (cacah kasar dan cacah halus) berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap
pertambahan bobot badan, pada pakan fermentasi batang (gedebog) pisang dengan
taraf pemberian yang berbeda tidak berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap
pertambahan bobot badandan interaksi antara metode fermentasi (cacah kasar dan
cacah halus) dengan taraf pemberian yang berbeda tidak berpengaruh nyata (P<0,05)
terhadap pertambahan bobot badan. Hasil penelitian diharapkan dapat dipakai
sebagai informasi untuk mengembangkan manfaat pakan fermentasi batang pisang
(gedebog) sebagai pakan pakan alternatif ternak kelinci.
Keywords: Kelinci lokal, pakan
fermentasi batang pisang (gedebog), pertambahan berat badan
Penulis: Miftahur Rizkiyah,
Desi Kurniati Agustina
Kode Jurnal: jppeternakandd160290