KONSUMSI PISANG AMBON SEBAGAI TERAPI NON FARMAKOLOGIS HIPERTENSI
ABSTRACT: Di Indonesia, hipertensi
merupakan penyebab kematian nomor tiga setelah stroke dan tuberkulosis, yakni
mencapai 6,7% dari populasi kematian pada semua umur. Hipertensi merupakan
penyebab utama stroke, penyakit jantung dan gagal ginjal. Modifikasi gaya hidup
memiliki peran penting baik bagi individu non-hipertensi maupun individu yang
telah hipertensi. Salah satu modifikasi gaya hidup ialah dengan pengaturan pola
makan atau diet. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat menurunkan
tekanan darah ialah pisang ambon. Pisang dapat menurunkan tekanan darah karena
mengandung kalium tinggi. Berdasarkan riset di Amerika yang dilaporkan Frank
dkk dalam Journal of Alternative and Complementary Medicine (2003) penderita
hipertensi yang mengonsumsi 2 buah pisang setiap hari mengalami penurunan
tekanan darah sampai 10% dalam satu minggu. Dapat disimpulkan bahwa terapi diet
pisang ambon memiliki potensi sebagai terapi non farmakologis pada penderita
hipertensi.
Kata kunci: Pisang Ambon,
Tekanan Darah, Hipertensi, Kardiovaskular
Penulis: Nurul Utami, Ayu
Wulan sari
Kode Jurnal: jpkedokterandd170255
