KARAKTERISTIK FUNGSIONAL TELUR INFERTIL SISA HASIL PENETASAN YANG DIFERMENTASI MENGGUNAKAN Saccharomyces cerevisiae PADA LEVEL YANG BERBEDA
ABSTRAK: Telur infertil sisa
hasil penetasan telah mengalami penurunan karakteristik sifat fungsional.Penurunan
terjadi akibat penyimpanan dan
pemanasan, sehingga perlu dilakukan upaya untukmemperbaikinya dengan melakukan
fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fungsional
telur infertil sisa hasil penetasan yang difermentasi menggunakanSaccharomyces
cerevisiae pada level yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap
(RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Parameter yang diamati adalah daya
busa,stabilitas busa, waktu koagulasi dan kekuatan gel. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa telur infertilsisa hasil penetasan yang difermentasi
menggunakan Saccharomyces cerevisiae pada level yang berbedaberpengaruh nyata
(P<0,05) terhadap daya busa dan stabilitas busa dan berpengaruh sangat nyata(P<0,01)
terhadap waktu koagulasi, serta tidak berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap
kekuatan gel.Fermentasi menggunakan Saccharomyces cerevisiae pada level 6 %
dapat mempertahankan kekuatan gel, memperbaiki daya busa, stabilitas busa, dan
waktu koagulasi telur infertil sisa hasil penetasan.
Kata Kunci: Telur infertil,
Karakteristik Fungsional, Fermentasi, Saccharomyces cerevisiae
Penulis: Amaliah
Kode Jurnal: jppeternakandd170123