EFEKTIVITAS TEH DAUN SIRSAK (ANNONA MURICATA LINN) TERHADAP HIPERTENSI
ABSTRACT: Hipertensi adalah
peningkatan abnormal tekanan darah, baik tekanan darah sistolik maupun tekanan
darah diastolik, secara umum seseorang dikatakan menderita hipertensi jika
tekanan darah sistolik/diastolik > 140/90 mmHg (normalnya 120/80 mmHg).
Pengobatan hipertensi dapat dilakukan dengan cara farmakologis dan
non-farmakologis. Pengobatan secara farmakologi dengan menggunakan obat anti
hipertensi. Dikenal 5 golongan obat lini pertama yang biasa digunakan untuk
pengobatan awal hipertensi, yaitu: ACE inhibitor, Angiotensin Receptor Blocker,
antagonis kalsium, diuretik, dan beta blocker, selain itu dikenal juga obat
sebagai lini kedua, yaitu: penghambat saraf adrenergik, agonis alfa 2 sentral,
dan vasodilator. Sedangkan Pengobatan secara non-farmakologis adalah dengan
berolahraga dan menjaga pola makan seperti diet rendah garam dan juga
penggunaan bahan herbal. Beberapa hasil penelitian mengenai terapi
non-farmakologi dengan pemberian teh daun sirsak (Annona muricata Linn) yang
dapat mempengaruhi tekanan darah. Hal tersebut terjadi karena kandungan didalam
daun sirsak yaitu senyawa monotetrahidrofuran asetogenin, seperti anomurisin A
dan B, gigantetrosin A, annonasin-10-one, murikatosin A dan B, annonasin, dan
goniotalamisin. Sehingga dengan mengonsumsi teh daun sirsak akan sangat
bermanfaat untuk penurunan tekanan darah bagi penderita hipertensi.
Kata kunci: hipertensi, teh
daun sirsak, tekanan darah
Penulis: Putu Ristyaning Ayu
Sangging, Mai Rista Nila Sari
Kode Jurnal: jpkedokterandd170262
