Efektifitas Jahe Merah (Zingiber officinale Var. Rubrum) sebagai Additif Pakan dan Antimikrobia terhadap Pertumbuhan Bakteri Anaerob dan Coliform Secara In Vivo pada Ayam Pedaging
Abstract: Jahe merah (Zingiber
officinale Var. Rubrum) dikenal sebagai bakteriasida. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui aktivitas antibakterial bubuk jahe terhadap pertumbuhan
bakteri anaerob dan coliform (Escherichia coli dan Salmonella sp.) secara in
vivo pada Broiler. Penelitian ini menggunakan dua puluh empat DOC dengan berat
badan 40,7 g. Pemberian bubuk jahe diberikan pada Broiler selama 5 hari
dengan konsentrasi ekstrak jahe merah
yaitu, 0,5, 1, dan 1,5% per kg pakan. Peubah yang diamati adalah berat badan,
asupan pakan dan koloni bakteri. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh
ekstrak jahe merah pada total koloni bakteri yang cenderung menurun dengan
semakin tinggi konsentrasi ekstrak jahe merah, semakin tinggi efek hambatan
pertumbuhan bakteri. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak jahe merah memiliki
sejumlah aktivitas antibakteri untuk pertumbuhan bakteri anaerob dan coliform
(E. coli dan Salmonella sp.).
Keywords: antibakteri; jahe;
Broiler
Penulis: J.R. Manullang, F.
Ardhani
Kode Jurnal: jppeternakandd150362