Analisis Keamanan Arsitektur Jaringan Masa Depan Berbasis Protocol Blocks Sebagai Pedoman Untuk Menggantikan Arsitektur Jaringan Masa Kini
Abstract: Arsitektur Jaringan
Masa Depan (Future Network Architectures) sedang dikembangkan di berbagai
negara untuk mengatasi masalah pada jaringan internet saat ini seperti tidak
fleksibel (Jika ingin mengubah satu protokol dalam satu layer maka memerlukan
perubahan protokol di layer yang berbeda lain. Sebagai contoh, untuk mengubah
dari IPv4 ke IPv6 memerlukan versi modifikasi dari TCP) dan tidak mampu
memberikan mekanisme keamanan secara intrinsik atau dengan kata lain mekanisme
keamanan perlu ditambahkan untuk mengatasi ancaman keamanan yang baru. Sebagai
contoh, IPsec untuk melindungi komunikasi IP. Salah satu basis yang digunakan
untuk mendeseain Jaringan Masa Depan adalah protocol blocks, di mana jaringan
akan terdiri dari sekumpulan protokol-protokol yang bersesuaian untuk
menjalankan aplikasi tertentu. Dalam penelitian ini akan dibahas dua buah
Jaringan Masa Depan yang berbasis protocol blocks, yaitu Service Oriented
Network Architectures (SONATE) dan Netlet-based Node Architecture (NENA).
Selain akan dibahas konsep atau cara kerja dari kedua arsitektur tersebut, juga
akan dibahas bagaimana kedua jaringan tersebut mengamankan jaringannya,
kemudian akan dibandingkan dengan keamanan pada jaringan Internet masa kini.
Metodologi yang digunakan untuk melakukan analisa keamanan adalah kombinasi
antara metode system-centric dan attack centric. Masalah keamanan pada setiap
arsitektur didapatkan dengan membandingkan antara mekanisme keamanan pada
setiap arsitektur dan mekanisme keamanan untuk menangani serangan keamanan.
Hasil yang didapatkan adalah, kedua Jaringan Masa Depan tersebut mampu
memberikan level keamanan yang sama dengan jaringan internet masa kini, namun
keuntungannya adalah, kedua jaringan tersebut mampu berjalan secara fleksibel
karena dapat menggunakan protokol-protokol keamanan yang diinginkan secara
bebas dan dapat ditukar-tukar karena protokol-protokol tersebut ditempatkan ke
dalam protocol blocks. Oleh karena itu, kedua Jaringan Masa Depan tersebut
memiliki potensi untuk menggantikan jaringan internet masa kini.
Penulis: Beny Nugraha
Kode Jurnal: jptkomputerdd140338