MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA ANAK USIA 3–4 TAHUN DI PPT SIAGA SURABAYA

Abstrak: Kemampuan motorik halus pada anak usia 3-4 tahun di PPT Siaga masih relatif  rendah. Permasalahan ini disebabkan karena kegiatan belajar mengajar lebih banyak menggunakan metode pemberian tugas dan kegiatan yang dilakukan selama proses pembelajaran hanya menggunakan lembar kerja anak (LKA), sehingga kurang menarik perhatian anak. Kegiatan kolase merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan kolase di PPT Siaga Surabaya.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dirancang dalam bentuk siklus berulang. Setiap siklus terdiri atas 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah anak usia 3-4 tahun berjumlah 15 anak. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis datanya menggunakan statistik deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian pada siklus I kemampuan motorik halus anak sebesar 66%. Hasil persentase tersebut belum sesuai dengan kriteria pencapaian tingkat perkembangan anak yaitu 80%, oleh karena itu penelitian ini berlanjut pada siklus II. Hasil penelitian pada siklus II, kemampuan motorik halus anak mengalami peningkatan sebesar 85%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan kolase dapat meningkatkan motorik halus anak usia 3-4 tahun di PPT Siaga Surabaya.
Kata Kunci: Kemampuan Motorik Halus, Kolase
Penulis: Endah Purbowati, Muhammad Reza
Kode Jurnal: jppaudsddd141435

Artikel Terkait :