PROSES PENDIDIKAN MADRASAH DINIYAH PONDOK PESANTREN AN-NAWAWI PURWOREJO

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pendidikan Madrasah Diniyah Pondok Pesantren  An-Nawawi  Purworejo,  baik  dalam  segi  perencanaan  pembelajaran  ataupun  dalam  segi pelaksanaan  pembelajarannya.  Penelitian  ini  merupakan  penelitian  dengan  pendekatan  deskriptif kualitatif.  Subjek  penelitian  adalah  kepala  pondok,  kepala  madrasah,  pendidik,  dan  santri.  Teknik pengumpulan  data  menggunakan  wawancara,  observasi,  dan  dokumentasi.  Setting  penelitian dilaksanakan  di  Pondok  Pesantren  An-Nawawi  Berjan,  Desa  Gintungan,  Kecamatan  Gebang, Kabupaten  Purworejo.  Analisis  data  melalui  reduksi  data,  penyajian  data,  dan  penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber.
Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa:  (1)  Perencanaan  pembelajaran  di  Madrasah  Diniyyah An-Nawawi meliputi komponen-komponen seperti identitas madrasah diniyyah,  perencanaan mata pelajaran,  kelas/semester,  media  belajar  dan  sumber  belajar,  materi  pokok,  alokasi  waktu, kompetensi  dasar  dan  indikator  pencapaian  kompetensi,  metode  pembelajaran,  langkah-langkah pembelajaran  dan  penilaian  pembelajaran.  Perencanaan  telah  disusun  secara  terstruktur  dan sistematis  dalam  buku  pedoman  pengajaran,  walaupun  masih  bersifat  global  dan  belum  sedetil dalam  standar  yang  diberlakukan  oleh  Kemenag  RI.  Secara  garis  besar  sudah  terencana  sesuai dengan  Standar  Kemenag  RI  dalam  Keputusan  Direktorat  Jenderal  Pendidikan  Agama  Islam Nomor: 3203 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pengelolaan dan Penilaian Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah; (2) Pelaksanaan pembelajaran pendidikan di Madrasah Diniyyah An-Nawawi meliputi alokasi waktu jam tatap muka pembelajaran yaitu 60 menit per jam untuk semua tingkatan, buku  teks  pelajaran  berupa  kitab-kitab,  pengelolaan  kelas,  dan  pelaksanaan  pembelajaran  dalam kelas yang sangat dipengaruhi oleh  karateristik pendidik namun tetap dibatasi oleh buku pedoman pendidikan. Sementara proses KBM di dalam kelas walaupun dijalankan dengan metode pengajaran yang  tradisional,  tetapi  tetap  dapat  diaplikasikan  dan  masih  relevan  dengan  pendidikan  madrasah yang kajian utamanya adalah ilmu agama. Secara garis besar pelaksanaan Pendidikan di Madrasah Diniyyah  An-Nawawi  telah  sesuai  Kemenag  RI  dalam  Keputusan  Direktorat  Jenderal  Pendidikan Agama  Islam  Nomor:  3203  Tahun  2013  tentang  Standar  Proses  Pengelolaan  dan  Penilaian Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah.
Kata Kunci: proses pendidikan, madrasah diniyyah, An-Nawawi
Penulis: AMRIH SETYO RAHARJO
Kode Jurnal: jppendidikandd151867

Artikel Terkait :