DAILY POLITICS SENIMAN MURAL DI KOTA YOGYAKARTA
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui dan memahami tentang politik seharihari seniman
mural Kota Yogyakarta, serta hubungannya dengan pemerintah kota. Peneliti
berusaha mengekplorasi kehidupan politik sehari-hari seniman mural Kota Yogyakarta
di dunia tembok jalanan dengan menggunakan kacamata daily politics. Penelitian
ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan interaksi
simbolik, yang menitikberatkan pada pengintepretasikan individu-individu terhadap
simbol-simbol di dalam aktivitasnya, sehingga dapat memotret politiksehari-hari
seniman mural di Kota Yogyakarta yang menggunakan mural sebagai media
komunikasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipan,
wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan metode analisis
interaktif.
Dalam penelitian ini, peneliti mendapatkan hasil bahwa keterbatasan
tembokjalanan sebagai media seniman mural dalam berkarya, dan adanya persaingan
eksistensi identitas menimbulkan konflik antar seniman mural. Konflik tersebut diselesaikan
dengan aturan khas dunia tembok jalanan yang tidak tertulis dan disepakati
bersama, seperti tableg dan battle. Seniman mural menggunakan mural sebagai
media komunikasi antar sesama seniman jalan dan juga dengan masyarakat. Kasus
ini menunjukkan bahwa pemahaman terhadap fenomena daily politics menjadi bagian
penting untuk memahami kondisi masyarakat Indonesia yang dinamis, pada ilmu
politik umumnya, dan Ilmu Administrasi negara khususnya.
Penulis: RISKI ARSANTI
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd131223