PEMILIHAN METODE BETA-BINOMIAL DAN LOGISTIC-NORMAL DALAM MENGATASI OVERDISPERSI PADA REGRESI LOGISTIK

Abstract: Analisis regresi logistik digunakan untuk mengetahui hubungan peubah prediktor (X) dengan peubah respon (Y) yang bertipe kategorik. Dalam regresi logistik, peubah respon (Y) diasumsikan berdistribusi binomial dengan ragam pengamatan sama dengan ragam dugaan. Apabila ragam pengamatan lebih besar dari ragam dugaan maka terjadi overdispersi. Meskipun hasil parameter duga bersifat tak bias, namun adanya overdispersi menyebabkan nilai duga galat baku menjadi underestimates. Sebagai konsekuensi nilai duga galat baku yang underestimates, penarikan kesimpulan menjadi tidak tepat. Salah satu metode yang dapat mengakomodasi masalah overdispersi adalah metode Williams, namun  terdapat kelemahan dari metode tersebut. Sebagai alternatif model regresi beta binomial dan regresi logistic-normal dapat mengakomodasi masalah overdispersi pada regresi logistik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui data dari hasil rancangan yang sesuai dimodelkan menggunakan regresi beta-binomial dan regresi logistic-normal. Adapaun data yang digunakan adalah 3 data sekunder, di mana data 1  meruapkan hasil rancangan dengan pengelompokan sedangakan data 2 dan 3 merupakan hasil rancangan tanpa pengelompokan serta terindikasi overdispersi. Berdasarkan hasil analisis melalui uji kelayakan model dan nilai AIC,  menujukkan data hasil rancangan dengan pengelompokan lebih sesuai dimodelkan menggunakan regresi logistic-normal sedagkan data hasil rancangan tanpa pengelompokan lebih sesuai dimodelkan menggunakan regresi beta-binomial.
Kata Kunci: Rancangan Data, Overdispersi, Regresi Beta-Binomial, Regresi Logistic-Normal
Penulis: Deva Rizky Yuniana
Kode Jurnal: jpmatematikadd141114

Artikel Terkait :