HIDROLISIS RUMPUT LAUT (Glacilaria sp.) MENGGUNAKAN KATALIS ENZIM DAN ASAM UNTUK PEMBUATAN BIOETANOL

ABSTRAK: Penelitian  ini  bertujuan  untuk  menentukan  pengaruh  konsentrasi  katalis  enzim  dan  asam  pada  hidrolisis Glacilaria sp.  menjadi  glukosa  sebagai  bahan  baku  dalam  proses  produksi  bioetanol.  Konsentrasi  katalis  enzim selulase  yang  digunakan  adalah  200  unit/mL,  400  unit/mL,  600  unit/mL,  800  unit/mL,  konsentrasi  katalis  asam sulfat  (H2SO4), dan  asam  klorida  (HCl)  yang  digunakan  adalah  1%,  3%,  5%,  7%  (b/v).  Kadar  gula  reduksi  diukur dengan spektrofotometri UV-Vis menggunakan pereaksi Anthrone dan kadar etanol diukur dengan kromatografi gas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar gula reduksi yang dihasilkan dari hidrolisis dengan asam sulfat (H2SO4)  adalah  26,19%;  36,69%;  41,40%;  45,01%  (v/v),  dengan  asam  klorida  (HCl)  adalah  12,12%;  14,03%; 15,17%;  16,50%  (v/v),  dan  dengan  selulase  adalah  46,15%;  46,73%;  47,68%;  48,25%  (v/v).  Kadar  gula  reduksi optimum yang dihasilkan dari hidrolisis menggunakan selulase dengan konsentrasi 800 unit/mL adalah 48,25% (v/v). Waktu  optimum  untuk  memproduksi  bioetanol  berbahan  baku Glacilaria sp.  adalah  5  hari.  Penggunaan  inoculum dengan konsentrasi 5% dan 10% (b/v) menghasilkan kadar etanol sebesar 0,85% dan 1,51% (v/v).
Kata kunci: Gracilaria sp., selulase, H2SO4 dan HCl, fermentasi, bioethanol
Penulis: Yohanes Armawan Sandi, Wiwik Susanah Rita, dan Yenni Ciawi
Kode Jurnal: jpkimiadd160055

Artikel Terkait :