OPTIMALISASI KEPADATAN BENIH IKAN MAS (Cyprinus carpio) STRAIN RAJADANU PADA PENDEDERAN DI KOLAM AIR TENANG

ABSTRAK: Produksi perikanan nasional tak sebanding dengan peningkatan jumlah penduduk saat ini, sehingga kebutuhan konsumsi protein hewani belum  terpenuhi.  Demi  Peningkatan  produksi  perikanan  nasional  perlu  adanya  terobosan  teknologi  budidaya  intensif  dengan  memacu kepadatan pada fase pendederan Ikan mas strain rajadanu (Cyprinus carpio). Percobaan ini bertujuan untuk menentukan kepadatan yang sesuai untuk pertumbuhan ikan mas rajadanu pada fase pendederan di kolam. Ikan uji berukuran panjang rataan 2.02 cm dan bobot awal rataan 0.25 g dipelihara di kolam petakan InstalasiRiset Plasma Nuftah Perikanan Air Tawar, Cijeruk yang berukuran 1x1x1 m3dengan padat  tebar  100,  150  dan  200  ekor/m3.  Masing-masing  perlakuan  diulang  3  kali.  Pakan  yang  digunakan  adalah  pakan  komersil  yang mengandung protein 28% diberikan 2 kali sehari sebanyak 5% dari bobot total ikan. Hasil percobaan setelah 40 hari menunjukkan bahwa ikan  mas  Rajadanu  masih  bisa  tumbuh  dengan  kepadatan  200  ekor/m3 dan  setiap  perlakuan  tidak  menunjukkan  perbedaan  yang  nyata (P>0,05) dengan pertumbuhan panjang mutlak dan bobot mutlak tertinggi pada pendederan kepadatan 200 ekor/m3sebesar 1,30 ± 0,10 cm dan 1,14 ± 0,18 cm dengan laju pertumbuhan harian sebesar 1,30 ± 0,10 % dan 4,08 ± 0,55 %, serta kelangsungan hidup tertinggi pada kepadatan 200 ekor/m3sebesar 92,5 ± 6,55 %.
Kata kunci: Ikan mas Rajadanu, Cyprinus carpio, pendederan, padat tebar, kelangsungan hidup
Penulis: Deni Radona, Sidi Asih dan Gleni Hasan Huwoyon
Kode Jurnal: jpbiologidd120478

Artikel Terkait :