MASYARAKAT DESA, INTERNET DAN PENINGKATAN EKONOMI (Survai Komunitas PNPM di Jambi, Bengkulu, Babel)
Abstrak: Dengan latar belakang
desa menjadi salah satu target utama dalam upaya mewujudkan masyarakat
informasi, penelitian menjadikan komunitas penerima program PNPM sebagai kasus
di tiga provinsi (Jambi, Bengkulu dan Babel). Dengan metode survai terhadap 373
responden yang ditetapkan dengan teknik simple random sampling proportional,
temuan memperlihatkan, dari segi pola penggunan menurut segi dimensi
selektifitas; baik dari sisi menyangkut isi media yang diseleksi; Jenis media;
dan terpaan media, polanya terjadi secara beragam. Tingkat ekonomi mereka dari
ukuran kepemilikan barang, umumnya cenderung masih relatif rendah. Dalam kaitan
barang yang berkaitan dengan produk TIK, kebanyakan mereka masih belum
memilikinya. Secara praktis, gambaran dari temuan penelitian ini, bisa pula
menjelaskan bahwa anggota komunitas penerima langsung program PNPM itu pada
umumnya tampak masih cenderung tidak akrab dengan dunia ICT. Beberapa hal yang
mungkin jadi penyebab kondisi tersebut, diantaranya faktor prakondisi program
PNPM itu sendiri. Misalnya terkait dengan program simpan pinjam PNPM Mandiri
Perdesaan. Dari hasil observasi, dalam program ini, kegiatannya koordinatif
sehingga memang tidak membuat setiap individu penerima itu harus mengakses
internet. Dari hasil analisis uji statistik memperlihatkan bahwa memang ada
hubungan yang signifikan antara variabel pola penggunaan internet dengan
tingkat ekonomi. Namun signifikansi hubungan itu bersifat dua arah (two tail).
Penulis: Ari Cahyo Nugroho
Kode Jurnal: jpkomunikasidd140468