PENGARUH LEVEL PEMBERIAN KIO3 [GARAM BERJODIUM] TERHADAP AVERAGE DAILY GAIN PADA SAPI AUSTRALIAN BRAHMAN CROSS
Abstrak: Materi penelitian menggunakan 12 ekor
Australian Brahman Cross jantan umur 1-1,5 tahun [PI0 – PI1] berat badan
rata-rata 340,60±14,04 kg, kemudian diacak ke media percobaan. Rancangan
percobaan menggunakan Randomized Block Design 4x3 dengan perlakuan A= 80%
Elephant grass+20% rice straw; B= 80% Elephant grass+20% rice straw+50 gram
garam berjodium [KIO3]; C=80% Elephant grass + 20% rice straw+100 gram garam
berjodium dan D=80% Elephant grass+20% rice straw+150 gram garam berjodium.
Dari hasil penelitian deketahui bahwa tingkat level pemberian garam
berjodium tidak berpengaruh nyata [P>0,05] terhadap average daily gain dan
konsumsi BK/hari pada semua treatment. Average daily gain kelompok A= 0,71±0,11
kg; B= 0,82±0,03 kg; C= 0,70±0,20 dan D= 0,72±0,08 kg. Sedangkan rata-rata
konsumsi BK/hr pada perlakuan A=10,34±0,08 kg; B=10,34±0,20 kg; C= 10,31±0,12
kg dan D = 10,45±0,30 kg. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penambahan
tingkat level garam Jodium sampai pada tingkat 150 g dalam ransum belum
berpengaruh terhadap peningkatan Average daily
gain maupun konsumsi BK.
Penulis: Bambang Soejosopoetro
Kode Jurnal: jppeternakandd080081
