Kemitraan Bidang Perunggasan Dan Pengaruhnya Terhadap Pendapatan Peternak
Abstrak: Penelitian ini telah
dilaksanakan di Kecamatan Pageurageung Kabupaten Tasikmalaya. Tujuan penelitian
ini adalah mengkaji : (1) pola-pola kemitraan, (2) pendapatan yang diperoleh
peternak, dan (3) pola kemitraan alternatif. Penelitian dirancang sebagai studi
kasus. Unit analisis adalah peternak yang tergabung dalam kegiatan kemitraan
usaha ayam ras pedaging. Responden ditentukan secara purposif, yaitu memilih
responden yang memungkinkan dapat memberi informasi dan data yang dapat
menjawab penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Ada dua pola
kemitraan usaha ayam ras pedaging yang berkembang di Kabupaten Tasikmalaya,
yaitu pola maklun dan pola kontrak; (2) Peternak yang melakukan pola maklun
umumnya dilatarbelakangi karena tidak dimilikinya modal yang memadai, sedang
peternak yang mengikuti pola kontrak dipandang lebih memiliki jiwa
kewirausahaan; (3) Pendapatan yang diperoleh peternak yang mengikuti pola
maklun untuk per ekornya hanya sebesar Rp. 1184,21 sedang pendapatan peternak
yang mengikuti pola kontrak adalah sebesar Rp. 3500,15; (4) Pola kemitraan
alternatif yang dikembangkan adalah pola kemitraan yang dapat mendorong sikap
saling percaya diantara pelaku yang bermitra, menumbuhkan jiwa kewirausahaan
peternak dengan tetap memperhatikan tingkat kematangan peternak.
Penulis: Adjat Sudradjat
Masdar, Unang Yunasaf
Kode Jurnal: jppeternakandd100145