PENGARUH KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN SAPONIN PADA DUA VARIETAS TANAMAN GENDOLA (Basella sp)
ABSTRAK: Kebutuhan akan bahan
baku obat semakin meningkat sejalan dengan pemanfaatan obat tradisional yang
semakin meningkat. Gendola adalah salah satu jenis tanaman obat potensial, yang
mempunyai dua varietas yaitu gendola merah (Basella rubra L.) dan gendola putih
(Basella alba L.). Saponin merupakan salah satu kandungan metabolit sekunder
dari tanaman gondola. Media tanam yang tepat merupakan salah satu syarat
keberhasilan budidaya tanaman khususnya budidaya dalam wadah. Tujuan penelitian
ini adalah Untuk mengetahui pengaruh serta membandingkan komposisi media tanam terhadap
pertumbuhan dan kandungan saponin pada dua varietas tanaman gendola. Penelitian
dilakukan di rumah plastik kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas
Trunojoyo Madura Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo
Madura yang terletak pada ketinggian ± 3 meter di atas permukaan laut.
Penelitian dimulai bulan November 2011– Februari 2012. Metode yang digunakan
adalah percobaan faktorial yang disusun berdasarkan Rancangan Acak Lengkap
(RAL) dengan tiga ulangan yang terdiri dari dua faktor perlakuan, faktor
pertama adalah varietas tanaman gendola yang berbeda dan faktor kedua adalah
kombinasi media tanam yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
perlakuan varietas dan kombinasi media tanam memberikan pengaruh terhadap
panjang tanaman, jumlah daun, luas daun, bobot segar total tanaman dan berat
kering total tanaman. Varietas gondola merah memberikan hasil komponen
pertumbuhan, berat biomassa dan kandungan saponin pada daun yang tinggi. Komposisi
media tanam 1:1 ( ½ bagian tanah : ½ pupuk kotoran sapi) memberikan komponen pertumbuhan
tertinggi pada panjang tanaman, jumlah daun. Komposisi media tanam 2 : 1 (
2/3 bagian tanah : 1/3 pupuk kotoran
sapi) memberikan komponen tertinggi pada luas daun, bobot segar total tanaman,
bobot kering total tanaman. Perlakuan varietas dan kombinasi media tanam
memberikan pengaruh terhadapkandungan saponin pada daun tetapi memberikan
pengaruh yang sangat nyata pada masing –
masing faktor perlakuan. Kandungan saponin tertinggi pada varietas merah
sedangkan komposisi media tanam 2 : 1 ( 2/3
bagian tanah : 1/3 pupuk kotoran sapi) dan komposisi media tanam 1 : 2 (
1/3 bagian tanah : 2/3 pupuk kotoran
sapi) memberikan nilai tertinggi. Perlakuan kontrol yaitu komposisi media tanam
1 : 0 (1 bagian tanah : 0 pupuk kotoran sapi) memberikan nilai terendah pada kandungan
saponin daun.
Penulis: Listin Fitrianah,
Siti Fatimah, Yunin Hidayati
Kode Jurnal: jppertaniandd120265