SIMULASI PENGARUH VARIASI KECEPATAN INLET TERHADAP PERSENTASE PEMISAHAN PARTIKEL PADA CYCLONE SEPARATOR DENGAN MENGGUNAKAN CFD

ABSTRAK: Pada  tulisan  ini  akan  dibahas  pengaruh  kecepatan  dan  dimensi  terhadap  persentase  pemisahan  partikel cyclone separator dengan menggunakan CFD.  Persamaan yang digunakan dalam CFD adalah persamaan k-epsilon RNG. Variasi kecepatan 7, 10, 15, 20, dan 30m/s dilakukan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap persentase  pemisahan  partikel.  Variasi  lebar  inlet  0,2  dan  0.25m  serta    diameter  outlet  0.4  dan  0.5m    juga dilakukan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap cyclone separator. Persentase pemisahan partikel didapat dengan  simulasi  Particle  Track.  Dimana  pada  penelitian  didapat  jumlah  partikel  yang  Escaped  ataupun Trapped.  Escaped adalah jumlah partikel yang ikut keluar bersama udara bersih, sedangkan Trapped adalah partikel  yang telah disisihkan dari udara bersih dan  masuk  kedalam chopper. Pada simulasi ini juga didapat kontur  tekanan  dan  kecepatan  dari  cyclone  separator  tersebut.  Dari  hasil  simulasi  didapatkan  bahwa  variasi kecepatan cukup berpengaruh terhadap persentase pemisahan partikel, dimana semakin tinggi kecepatan inlet maka  persentase  partikel  yang  escaped  semakin  sedikit  dan  yang  trapped  semakin  bertambah.  Dari  4  tipe cyclone separator  yang disimulasikan, cyclone separator dengan diameter outlet 0.4m dan lebar inlet 0.25m menghasilkan persentase pemisahan yang paling tinggi, untuk kecepatan 20m/s , hanya 4.54% partikel yang keluar  bersama  udara  bersih.  Tapi  cyclone  separator  ini  menghasilkan  tekanan  yang  lebih  tinggi dibandingkan cyclone separator tipe lainnya.
Kata kunci: cyclone separator,  kecepatan, tekanan, persentase pemisahan partikel
Penulis: A.Husairy  dan Benny D Leonanda
Kode Jurnal: jptsipildd140029

Artikel Terkait :