Akulturasi Kebudayaan Hindu dan Buddha di Vihara Buddha Dharma Sunset Road, Kuta, Bali (Latar Belakang Sejarah, Bentuk Akulturasi dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah di SMA)
ABSTRAK: Penelitian ini
dilakukan di Desa Legian, Kecamatan Kuta, Badung yang bertujuan untuk
mengetahui: (1) Latar belakang berdirinya Vihara Buddha Dharma Sunset Road,
Kuta, Bali dengan arsitektur Hindu dan Buddha, (2) Bentuk akulturasi yang
nampak di Vihara Buddha Dharma Sunset Road, Kuta, Bali, (3) Potensi-potensi
dari bentuk akulturasi pada bangunan di Vihara Buddha Dharma yang dapat
dikembangkan sebagai sumber belajar sejarah. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian kualitatif. Tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian kualitatif
ialah (1) Penentuan Lokasi Penelitian, (3) Penentuan Informan, (4) Pengumpulan
Data, (5) Validitas Data yang terdiri dari triangulasi data dan triangulasi
metode, (6) Analisis Data. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Vihara Buddha
Dharma didirikan oleh para Bhikkhu sebanyak tujuh orang dan umat Buddha yang
tinggal di Desa Adat Legian. Ada tiga faktor yang melatarbelakangi pembangunan
Vihara Buddha Dharma, yakni faktor historis (Sejarah), faktor kultural
(keterbukaan) dan faktor politik. (2) Bentuk-bentuk akulturasi yang nampak di Vihara
Buddha Dharma dapat dilihat dari bentuk bangunan yang berakulturasi, akulturasi
bahan bangunan, akulturasi ornamen pada bangunan dan makna simboliknya. (3)
Potensi Vihara Buddha Dharma sebagai sumber belajar sejarah yaitu sejarah
Vihara Buddha Dharma memiliki peran penting dalam perkembangan Agama Buddha di
Badung, di mana keberadaan Vihara Buddha Dharma sebagai Vihara orang Cina dapat
dijadikan bukti sejarah bahwa daerah Badung yang mayoritas penduduknya beragama
Hindu ternyata dapat di sentuh pula oleh Agama Buddha. dan arsitektur bangunan
Vihara Buddha Dharma yang berakulturasi memiliki potensi yang sangat besar
sebagai sumber belajar sejarah mengenai fakta-fakta tentang proses interaksi
masyarakat di berbagai daerah dengan tradisi Hindu-Buddha di bidang arsitektur.
Kata Kunci: Vihara Buddha
Dharma, Bentuk Akulturasi, Potensi Vihara Buddha Dharma Sebagai Sumber Belajar
Sejarah
Penulis: Ni Wayan Wiwik Astuti,
Dra. Tuty Maryati,M.Pd, Dra. Luh Putu Sendratari,M.Hum
Kode Jurnal: jpsejarah&umumdd140123