INDUSTRIALISASI PEDESAAN DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI PETANI DESA SITIMULYO, PIYUNGAN, BANTUL, YOGYAKARTA
Abstract: Keberadaan
industrialisasi bagi Indonesia sebagai salah satu negara sedang berkembang
adalah pilihan strategi dalam model pembangunan yang bertumpu pada pertumbuhan ekonomi.
Pemilihan model kebijakan industrialisasi ini berdampak pada dinamika
industrialisasi pertanian di pedesaan.
Satu sisi memang pertumbuhan ekonomi nasional meningkat tajam, namun di
sisi lain membuat ketimpangan yang sangat mencolok, terutama di sektor pertanian.
Kondisi industrialisasi pertanian, dalam
hal ini sektor pertanian telah mengalami marginalitas akibat
kebijakan-kebijakan negara yang tidak berpihak pada petani. Akibatnya industrialisasi pedesaan yang ada tidak
bersinergi dalam upaya mendorong pemberdayaan ekonomi petani di pedesaan. Kondisi demikian dialami oleh petani di Desa Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten
Bantul Yogyakarta. Desa Sitimulyo, merupakan salah satu desa yang ada di
Kecamatan Piyun-gan Kabupaten Bantul Yogyakarta
yang menjadi kawasan pengembangan
industri. Adanya kebijakan ini mempunyai
dampak baik secara langsung atau tidak langsung terhadap pemberdayaan ekonomi
petani di Desa Sitimulyo Kecamatan Piyungan. Lahan-lahan pertanian yang ada di
Desa Sitimulyo berhimpitan dengan adanya perusahaan-perusahaan seperti perusahaan
PT Perwita Karya, CV Aneka Darma, PT
Pengo-lahan Plastik, PT Adi Satria Abadi, PT Don Young , Koperasi Umbul Jaya (Relokasi IKM Alumunium), dan
KidsFun. Tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui dampak industrial-isasi pedesaan terhadap pemberdayaan ekonomi
petani di Desa Sitimulyo dan mengetahui upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh
pemerintah desa dan gabungan kelompok tani
agar berdaya secara ekonomi di tengah himpitan indus-trialisasi. Teori yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teori industrialisasi dan pemeberdayaan.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Metode pengumpulan
data dilakukan melalui observasi dan wawa-ncara mendalam. Analisis data
dilakukan dengan menelaah seluruh data dari berbagai sumber. Setelah dibaca,
dipelajari, dan ditelaah, langkah berikutnya adalah mengadakan reduksi data dan
penafsiran data. Adapun hasil penelitian adalah sebagai berikut:
industrialisasi pedesaan berdampak kepada pemberdayaan ekonomi petani di Desa
Sitimulyo, baik secara langsung atau tidak, baik dampak positif ataupun
negatif. Dampak positif berupa penyerapan tenaga local. Dampak negatifnya sebagian
petani kesulitan dalam mendapatkan air untuk mengairi sawahnya dan adanya
limbah serta polusi . Kondisi ini berdampak pada aspek kuantitas dan kualitas produktivitas
tanaman yang berpengaruh terhadap pendapa-tan petani. Pendapatan petani hanya
untuk memenuhi kebu-tuhan subsistensi. Upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah
desa dan gabungan kelompok tani Sidomakmur
di Desa Sitimulyo melalui peningkatan capacity building (melalui sekolah
lapang bagi pada para petani di Desa Sitimulyo), fasilitasi jaringan (network)
dan pemberian bantuan (bibit dan alat-alat pertanian).
Penulis: Sulistyaningsih
Kode Jurnal: jpsosiologidd130172