Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Anak (Paternal Involvement): Sebuah Tinjauan Teoritis
Intisari: Pengasuhan adalah
suatu perilaku yang pada dasarnya
mempunyai kata-kata kunci yaitu hangat, sensitif,
penuh penerimaan, bersifat
resiprokal, ada pengertian,
dan respon yang tepat
pada kebutuhan anak.
Konsep “keterlibatan ayah”
lebih dari sekedar
melihat interaksi mereka yang
positif dengan anak-anak
mereka, tetapi juga
memperhatikan perkembangan
anak-anak mereka, terlihat
dekat dengan nyaman,
hubungan ayah dan anak
yang kaya, dan
dapat memahami dan
menerima anak-anak mereka.
Keterlibatan dalam pengasuhan anak mengandung aspek waktu, interaksi,
dan perhatian. Keterlibatan ayah
dalam pengasuhan adalah
suatu partisipasi aktif
ayah secara terus
menerus dalam pengasuhan anak
yang mengandung aspek frekuensi, inisiatif, dan pemberdayaan pribadi dalam dimensi
fisik, kognisi, dan
afeksi dalam semua
area perkembangan anak
yaitu fisik, emosi, sosial, intelektual dan moral. Pengasuhan oleh ayah
akan memberikan warna tersendiri
dalam pembentukan karakter
anak. Pada ayah,
anak belajar ketegasan,
sifat maskulin,
kebijaksanaan, ketrampilan kinestetik
dan kemampuan kognitif.
Ayah membantu anak bersifat
tegar, kompetitif, menyukai
tantangan, dan senang bereksplorasi.Beberapa pendekatan
dalam pengukuran keterlibatan
ayah dalam pengasuhan, yaitu
(a) keterlibatan ayah
diukur sebagai waktu
yang dihabiskan bersama, (b)
keterlibatan ayah diukur
dari kualitas hubungan
ayah-anak, (c) keterlibatan
diukur sebagai upaya dalam menjalankan peran ayah, (d) konseptualisasi
yang multidimensional
Penulis: Sri Muliati Abdullah
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangandd090006