PENGENDAPAN KALSIUM DARI EKSTRAK KERABANG TELUR AYAM DENGAN LARUTAN AMONIUM KARBONAT DAN PENGARUHNYA TERHADAP KADAR KALSIUM SERUM DARAH TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR
ABSTRAK: Masyarakat menganggap
kerabang telur ayam
tidak bermanfaat dan
hanya dibuang begitu saja, mereka
tidak menyadari bahwa di dalam kerabang telur ayam terkandung sumber kalsium.
Kalsium kerabang telur
ayam tersusun dari
CaCO3 98,4%; MgCO30,8%; Ca3(PO4)2 0,8%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kalsium dari ekstrak kerabang
telur ayam dapat
diendapkan sebagai kalsium
karbonat dengan larutan amonium
karbonat, untuk mengetahui volume larutan amonium karbonat yang optimal
mengendapkan ekstrak kerabang telur ayam dan untuk melihat kenaikan kadar kalsium serum
darah tikus putih
jantan galur wistar.
Pengendapan kalsium dengan larutan amonium karbonat menjadi
kalsium karbonat dilakukan dengan variasi volume larutan pengendap
untuk mengetahui jumlah
endapan kalsium karbonat
yan g paling banyak. Penetapan
kadar kalsium kerabang
telur ayam dilakukan
dengan metode kompleksometri.
Penetapan kadar kalsium serum darah dilakukan dengan metode test fotometri
menggunakan CPC. Hewan uji dibagi dalam 4 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 5
ekor tikus. Kelompok
I sebagai kontrol
positif, diberi tablet
kalsium laktat, kelompok II
diberi CaCO3 dosis
5,84 mg/ 200g
BB, kelompok III
diberi CaCO3 dosis 11,68
mg/ 200g BB dan kelompok IV
sebagai kontrol negatif diberi CMC
0,5%. Hasil yang didapat dari
penelitian ini adalah larutan amonium karbonat dapat mengendapkan kalsium menjadi
kalsium karbonat, pada
volume 1,2 ml
amonium karbonat dapat mengendapkan kalsium ekstrak kerabang
telur ayam yang lebih banyak menjadi kalsium karbonat. Kadar kalsium
karbonat sebesar 74,25%. Hasil analisis statistik
Anova satu jalan menunjukkan ada
beda yang bermakna antara pemberian kalsium karbonat dosis 5,84 mg/ 200 g BB
dan 11,68 mg/ 200 g BB dengan kontrol positif.
Penulis: Rini Prastiwi, Jason
Merari Peranginangin, Doria Tri Indrarini
Kode Jurnal: jpkesmasdd090027