KEJANG DEMAM SEDERHANA PADA ANAK YANG DISEBABKAN KARENA INFEKSI TONSIL DAN FARING
ABSTRAK: Kejang adalah peristiwa
yang selalu menakutkan
bagi orang tua
atau orang yang melihatnya,
sehingga dokter dituntut
untuk dapat mengatasi
kejang dengan cepat dan tepat.
Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terkait dengan demam dan usia, serta
tidak didapatkan infeksi ataupun kelainan intrakranial. Biasanya kejang demam terjadi pada
anak berusia 3
bulan sampai 5
tahun. Prognosis kejang
demam baik, tetapi 25%-50% kejang
demam akan mengalami
bangkitan kejang demam
berulang dan 4% penderita
kejang demam dapat
mengalami gangguan tingkah
laku. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui penyebab terjadinya
kejang demam sederhana pada pasien serta dapat memberikan terapi
yang cepat dan
tepat dalam penanganan
kejang demam sederhana sehingga prognosis
baik. Metode. Laporan kasus di
Rumah Sakit Abdul
Moeloek pada bulan April
2013 yang ditelaah
bardasarkan Evidence Based Medicine. Hasil. Seorang anak laki-laki,
1 tahun 11 bulan, dengan status
gizi baik, datang
dengan keluhan kejang yang
ditimbulkan oleh demam.
Kejang berlangsung hanya 1
kali selama 5
menit, kemudian diikuti oleh
tangisan pasien. Setelah
dilakukan pemeriksaan fisik
dan pemeriksaan penunjang dapat dipastikan bahwa demam pada pasien
terjadi karena adanya infeksi pada tonsil
dan faring yang
disebabkan oleh virus.
Pasien diberikan terapi nonmedikamentosa yaitu
oksigen dan cairan
melalui intravena; serta
terapi medikamentosa yaitu antipiretik dan antikonvulsan. Simpulan.
Kejang demam sederhana dapat
disebabkan oleh infeksi
virus pada tonsil
dan faring yang
pengobatannya dengan menggunakan terapi nonmedikamentosa dan
medikamentosa.
Penulis: Pasaribu AS
Kode Jurnal: jpkedokterandd130278