Analisis Efektivitas-Biaya Kombinasi Antihipertensi Oral Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Tugurejo Semarang Periode 2007
ABSTRAK: Analisis
efektivitas-biaya merupakan analisis yang membandingkan antara efektivitas
terapi dengan biaya yang dikeluarkan. Pada penelitian ini efektivitas terapi
kombinasi antihipertensi oral dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan oleh
pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi antihipertensi oral
yang paling cost-effective pada pasien hipertensi rawat jalan di RSUD Tugurejo
Semarang periode 2007.
Metode Penelitian: Penelitian ini
bersifat non-eksperimental dengan menggunakan rancangan deskriptif non-analitik.
Pengambilan data dilakukan secara retrospektif dari rekam medik pasien rawat
jalan penderita hipertensi di RSUD Tugurejo Semarang periode 2007. Subyek
penelitian adalah pasien yang memenuhi kriteria inklusi yaitu berjumlah 44.
Kriteria inklusi adalah pasien yang menggunakan 2 kombinasi antihipertensi oral
dan menggunakan antihipertensi yang sama selama paling tidak 3 bulan.
Efektivitas antihipertensi diukur dengan menghitung jumlah pasien yang tekanan
darahnya mencapai target yaitu < 140/90 mmHg, selama 2 bulan setelah terapi.
Efektivitas biaya dilihat berdasarkan nilai average cost-effectiveness ratio
(ACER).
Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi
antihipertensi oral yang paling banyak digunakan adalah kombinasi golongan
angiotensin converting enzyme inhibitor (ACEI)-diuretik sebesar 36,36%. Biaya medic
langsung yang paling murah adalah kombinasi ACEI – beta blocker sebesar Rp.
23.250,10. Efektivitas terapi paling besar terdapat pada kombinasi
ACEI-diuretik sebesar 46,88%.
Kesimpulan: Kombinasi paling cost-effective adalah ACEI-diuretik dengan
nilai ACER sebesar 623,06.
Penulis: Willi Wahyu Timur,
Tri Murti Andayani, Riyanta Aribawa
Kode Jurnal: jpkedokterandd120090