PEMANFAATAN JERAMI PADI DENGAN BERBAGAI TEKNOLOGI PENGOLAHAN PAKAN TERHADAP PERSENTASE NON KARKAS DAN PERSENTASE DAGING TANPA TULANG PADA DOMBA JANTAN LOKAL
ABSTRAK: Jerami padi merupakan
limbah pertanian yang terbesar di Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan
ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknologi pengolahan
pakan pada jerami padi terhadap persentase non karkas dan persentase daging
tanpa tulang pada domba jantan lokal umur ± 6 – 8 bulan. Rancangan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan
dan 5 ulangan. Perlakuan terdiri atas P1 (jerami padi diolah secara mekanik
dengan chopper), P2 (jerami padi diolah secara kimiawi dengan NaOH konsentrasi
2-3%), P3 (jerami padi diolah secara biologi dengan Aspergillus niger) dan P4
(jerami padi diolah secara mekanik, kimiawi dan biologi). Hasil penelitian
menunjukkan persentase bobot kepala (%) pada perlakuan P1, P2, P3 dan P4 adalah
9,06; 9,81; 9,36; dan 9,65, persentase bobot kaki (%) 4,41; 4,84; 4,21; dan
4,64, persentase bobot kulit (%) 7,07; 8,65; 8,88 dan 8,79, persentase bobot
organ dalam (%) 12,77; 11,66; 12,56 dan 11,20 dan persentase boneless (%)
64,47ab; 63,43a; 69,21b; dan 65,04ab. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemberian
jerami padi dengan pengolahan teknologi pakan secara signifikan menurunkan
persentase bobot kepala, kaki, kulit dan organ dalam (P>0,05), tetapi secara
signifikan menaikkan persentase daging tanpa tulang (P>0,05). Kesimpulan
hasil penelitian penggunaan teknologi pakan pada jerami padi memberikan
pengaruh tidak berbeda nyata terhadap persentase bobot kepala, kaki, kulit dan
organ dalam dan memberikan perbedaan yang nyata terhadap persentase daging
tanpa tulang.
Kata kunci: Domba, Jerami
Padi, Aspergillus niger, Non Karkas, dan Daging tanpa Tulang
Penulis: Deniel Turnip, R.
Edhy Mirwandhono dan Hasnudi
Kode Jurnal: jppeternakandd130126