Struktur Komunitas Karang Keras (Scleractinia) di Perairan Pulau Marabatuan dan Pulau Matasirih, Kalimantan Selatan
Abstract: Struktur komunitas
karang keras (Scleractinia) di perairan Pulau Marabatuan dan Pulau Matasirih,
Kalimantan Selatan telah diamati dengan metode transek sabuk. Keanekaragaman
jenis karang di perairan Kalimantan Selatan ini tergolong tinggi, sebanyak 98
jenis dari 36 genera karang keras telah ditemukan akan tetapi komunitas karang
dalam keadaan labil dan tertekan karena dipengaruhi oleh run off daratan yang
berasal dari Sungai Barito. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas karang
di P. Marabatuan umumnya terdiri dari kelompok karang yang tahan terhadap
kekeruhan, eutrofikasi dan salinitas rendah yaitu karang Poritiid (masif),
Agariciid dan Faviid (tekanan lingkungan bersifat kronis). Sedangkan di P.
Matasirih lebih banyak tersusun atas kelompok karang yang rentan terhadap
perubahan lingkungan yang ekstrim dan mendadak, seperti Acropora (tekanan
lingkungan bersifat akut). Perbedaan struktur komunitas karang keras akibat
perbedaan tingkat tekanan lingkungan
(kronis vs akut)
dari dua wilayah
terumbu karang di
perairan Kalimantan Selatan membutuhkan model pengelolaan yang
berbeda.
Kata kunci: Karang keras
(Scleractinia), P. Marabatuan, P. Matasirih, Kalimantan Selatan
Penulis: Munasik, Rikoh
Manogar Siringoringo
Kode Jurnal: jpperikanandd110023