PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS II SDN SIDOTOPO WETAN I SURABAYA

Abstrak:  Dalam  kenyatannya  berdasarkan  observasi  yang  dilakukan  oleh  penulis  di  lapangan  terhadap  realitas pembelajaran  IPA di SDN. Sidotopo Wetan I No. 255 pada tanggal 18 Pebruari 2012, menunjukkan adanya  kelemahan dalam pembelajaran IPA yang mengakibatkan menurunnya hasil belajar siswa.  Berdasarkan pemikiran atas  kenyataan tersebut,  maka  perlu  adanya  suatu  peningkatan  kualitas  pembelajaran  IPA  di  sekolah  dasar  dengan  menggunakan berbagai  macam  metode,  salah  satunya  adalah  metode  demonstrasi.  Metode  demonstrasi  merupakan  metode  yang memberikan  pengalaman  kepada  anak  di  mana  anak  memberi  perlakuan  terhadap  sesuatu  dan  mengamati  akibatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru dan siswa, dan meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN  Sidotopo  Wetan  I  Surabaya  melalui  penerapan  metode  demonstrasi.  Subjek  penelitian  ini  adalah  seluruh  siswa kelas II SDN Sidotopo Wetan I Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Setiap siklus dilaksanakan melalui 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Data penelitian  diperoleh  melalui  observasi  dan  tes.  Data  hasil  observasi  aktivitas  guru  dan  siswa  dianalisis  dalam  bentuk persentase. Data tes hasil belajar siswa dianalisis berdasarkan persentase ketuntasan belajar secara individu dan klasikal. Hasil penelitian menunjukkan  Aktivitas  guru  mengalami peningkatan sebesar 18,75%  yaitu  dari 76,25% pada siklus  I menjadi 95% pada siklus II. Sedangkan aktivitas siswa mengalami peningkatan sebesar 28,20%, yaitu dari 63,75% pada siklus I  menjadi 91,95% pada siklus II. Pengamatan aktivitas guru dan siswa dengan  menerapkan  metode demonstrasi dalam pembelajaran IPA berjalan dengan baik dan mencapai keberhasilan. Hasil belajar siswa mengalami  peningkatan sebesar  22,75%  yaitu  dari  72,7%  pada  siklus  I  menjadi  95,45%  pada  siklus  II.  Dengan  demikian  dapat  disimpulkan bahwa penerapan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Kata Kunci: metode demonstrasi, hasil belajar, IPA
Penulis: Mustokiyah 
Kode Jurnal: jppendidikandd130162

Artikel Terkait :