UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA JAMUR LAUT YANG BERASOSIASI DENGAN SPONS Phyllospongia lamellose


Abstrak: Spons merupakan salah satu biota laut penyusun terumbu karang. Hewan laut ini diketahui mengandung senyawa-senyawa yang berpotensi untuk dikembangkan dalam bidang pengobatan diantaranya sebagi antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah jamur yang berasosiasi dengan spons Phyllospongia lamellose memiliki aktivitas antimikroba. Penelitian dilakukan meliputi sampling spons Phyllospongia lamellose, isolasi dan inokulasi jamur yang berasosiasi dengan spons, fermentasi, ektraksi dengan aseton kemudian difraksinasi dengan pelarut etil asetat, dikeringkan hingga mendapat ekstrak kasar dan pengujian antimikroba pada bakteri Staphylococcus aureus, Ercherchia coli, dan jamur Candida albicans. Uji aktivitas antimikroba dilakukan dengan metode difusi agar. Aktivitas antimikroba didapatkan dari zona hambat yang terbentuk disekitaran cakram kertas terhadap mikroba uji. Dari hasil penelitian didapatan bahwa jamur yang berasosiasi dengan spons Phyllospongia lamellose memiliki daya zona hambat 7 mm terhadap Stapylococcus aureus, 6 mm terhadap Ercherchia coli, 13,3 mm terhadap Candida albicans. Dapat disimpulkan bahwa jamur yang berasosiasi dengan spons Phyllospongia lamellose memiliki aktivitas antimikroba sedang terhadap Stapylococcus aureu, Ercherchia coli, dan kuat terhadap Candida albicans.
Kata Kunci: Spons Phyllospongia lamellose, Antimikroba, Stapylococcus aureu, Ercherchia coli, Candida albicans
Penulis: Giovanny E. Payangan
Kode Jurnal: jpfarmasidd180276

Artikel Terkait :