PENGARUH VISUAL MERCHANDISING TERHADAP IMPULSE BUYING MELALUI POSITIVE EMOTION PADA ZARA SURABAYA


Abstract: Perkembangan ritel di Indonesia terus meningkat. Selain itu, permintaan masyarakat Indonesia atas pakaian juga terus bertambah. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai pasar potensial bagi ritel luar negeri dan turut bersaing di pasar ritel di Indonesia. Oleh karena itu, pihak manajemen harus memahami perilaku konsumen yang sering terjadi pada gerai ritel yaitu  impulse buying. Impulse buying bahkan mampu menguasai 65% jumlah total pembelian dalam sebuah toko, sehingga sangat penting untuk mengetahui variabel-variabel yang mampu mempengaruhi impulse buying. Dengan demikian maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh dari Visual Merchandising (window display, mannequin display, promotional signage, floor merchandising) terhadap Impulse Buying (affective dan cognitive) melalui Positive Emotion (pleasure, arousal, dominance) pada Zara Surabaya. Penelitian ini akan dilaksanakan dengan menyebarkan kuisioner kepada 100 responden konsumen Zara Surabaya dengan program smart-PLS melalui metode path analysis. Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti maka variabel visual merchandising memiliki hubungan, namun tidak signifikan terhadap impulse buying. Sedangkan variabel visual merchandising berhubungan secara signifikan terhadap positive emotion. Begitu pula dengan hubungan variabel positive emotion dengan impulse buying.
Keywords: Visual merchandising; positive emotion, impulse buying, window display; mannequin display; promotional signage; floor merchandising; affective; cognitive; pleasure; arousal; dominance
Penulis: Jovita Guntara Sudarsono
Kode Jurnal: jpmanajemendd171140

Artikel Terkait :