PENGARUH VARIASI KONSENTRASI SURFAKTAN COCOAMYDOPROPYL BETAINE TERHADAP UJI SIFAT FISIK SABUN MANDI CAIR EKSTRAK BUAH PEPAYA (Carica papaya L.)


Abstract: Buah pepaya matang mengandung antioksidan yaitu vitamin C dan senyawa fenol yang lebih tinggi dibandingkan dengan pepaya mentah. Antioksidan dapat digunakan sebagai salah satu bahan tambahan  dalam pembuatan sabun mandi cair. Sabun mandi cair mempunyai zat aktif yang sangat penting yaitu surfaktan sebagai penghasil busa. Salah satu contoh surfaktan sekunder yaitu Cocoamydopropyl betaine.  Surfaktan Cocoamydopropyl betaine memiliki sifat pembusa, pembasah, dan pengemulsi yang baik, terutama dengan keberadaan surfaktan anionik dalam sabun cair. Tujuan formulasi ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi  konsentrasi Cocoamydopropyl betaine terhadap sifat fisik sabun cair ekstrak buah pepaya.
Jenis penelitian yang dilakukan yaitu penelitian eksperimental. Ekstrak dibuat dengan maserasi buah pepaya menggunakan pelarut metanol selama 5 hari. Ekstrak kemudian dibuat sabun mandi cair dalam 3 formula, dengan masing-masing formula memiliki variasi konsentrasi Cocoamydopropyl betaine 7 %, 10%, 13%. Sabun cair yang telah dibuat kemudian dilakukan uji sifat fisik meliputi uji organoleptis,  bobot jenis, viskositas, dan ketahanan busa. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik analisis varian (ANOVA) satu jalan denga tingkat kepercayaan 95% .
Hasil penelitian menunjukan bahwa Cocoamydopropyl betaine berpengaruh terhadap sifat fisik sabun mandi cair ekstrak buah pepaya dengan nilai signifikasi ANOVA < 0,05. Dari ketiga formula, formula II memiliki bobot jenis 1,073 g/ml dan viskositas 2,01 cps yang memenuhi standar, dan memiliki ketahanan busa yang baik yaitu 94,6 %.
Kata Kunci:  Ekstrak Buah Pepaya,  Sabun Cair, Cocoamydopropyl Betaine. Uji sifat    fisik
Penulis: Agustina Wulandari, Sutaryono, Nurul Hidayati
Kode Jurnal: jpfarmasidd160636

Artikel Terkait :