PENGARUH PENGGUNAAN BASIS HIDROKARBON, SERAP DAN KOMBINASI TERHADAP KUALITAS FISIK SALEP EKSTRAK MASERASI DAUN CIPLUKAN (Physallis angulata Linn)
Abstract: Ciplukan (Physalis
angulata L.) merupakan tanaman yang tumbuh liar dan termasuk tumbuhan
terung-terungan. Ciplukan biasanya digunakan sebagai obat radang saluran napas
(bronkitis), gondongan, herpes zoster, hipertensi, Diabetes mellitus, dan
daunnya biasa digunakan untuk menyembuhkan bisul dan borok.
Pada penelitian ini, pengambilan ekstrak daun ciplukan dilakukan dengan
metode maserasi dan pembuatan salep dilakukan dengan metode pencampuran.
Dari hasil ekstrak maserasi daun ciplukan didapat warna coklat tua dengan
berat ekstrak yang diperoleh yaitu sebesar 45,3 gram dan rendemen sebesar
45,3%. Dari hasil analisis One Way Anova diperoleh F Hitung > F Tabel
sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, menunjukan bahwa ada pengaruh perbedaan
basis terhadap kualitas salep ekstrak daun ciplukan.
Hasil evaluasi menunjukan bahwa formula I (basis salep hidrokarbon)
memiliki daya lekat dan daya proteksi salep yang lebih berpengaruh dibanding
formula II (basis salep serap) dan
formula III (basis salep kombinasi).
Kata kunci: Ekstrak daun ciplukan, maserasi, basis
hidrokarbon, basis serap, daya proteksi, daya lekat
Penulis: Dyah Ayu Lestari
Kode Jurnal: jpfarmasidd130377
