Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Kacang Panjang (Vigna sinensis) Terhadap Peningkatan Jumlah Eritrosit Tikus Putih


Abstrak: Daun kacang panjang (Vigna sinensis) telah dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai obat tradisional. Daun kacang panjang mengandung zat besi, yang diduga mampumeningkatkan jumlah eritrosit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah adapengaruh air rebusan daun kacang panjang terhadap peningkatan jumlah eritrosit pada tikus putih dan mengetahui apakah peningkatan dosis mempengaruhi peningkatan jumlah eritrosit.
Penelitian ini bersifat eksperimental dengan desain Pretest and Posttest Controlled Group. Sampel adalah 25 ekor tikus putih jantan galur Wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok yaitu 1 kelompok kontrol negatif yang diberi aqua destilata dan 4 kelompokperlakuan yang diberi air rebusan daun kacang panjang dengan kadar 6.8% b/v, 12% b/v, 21.4% b/v dan30% b/v. Hasil diuji dengan one way ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%, dan Uji LSD.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air rebusan daun kacang panjang kadar 6.8%, 12%, 21.4% dan 30% mempunyai nilai signifikasi <0,05 yang berartimenunjukkan ada perbedaan yang bermakna dalam meningkatkan jumlah eritrosit dengan kontrol negatif. Dan dapat diketahui bahwa dengan semakin meningkatnya dosis maka akan diikuti dengan bertambahnya jumlah eritrosit.
Kata Kunci: Daun Kacang Panjang (Vigna sinensis), Rebusan, Peningkatan Eritrosit
Penulis: Jatmiko Susilo, Dian Oktianti, Marta Siwi Prihantini Utami
Kode Jurnal: jpfarmasidd130371

Artikel Terkait :