PENGARUH IMPLEMENTASI CLINICAL PATHWAY TERHADAP LUARAN KLINIK DAN EKONOMIK PASIEN ACUTE CORONARY SYNDROME
Abstract: Sistem Jaminan
Sosial Nasional (SJSN) dibidang kesehatan yang sudah mulai dilaksanakan pada 1
Januari 2014 mencakup semua pelayanan kesehatan yang pembiayaannya berdasarkan
tarif paket Indonesia Case Based Group (INA-CBGs). Hal ini mendorong rumah
sakit agar mampu mengoptimalkan pengelolaan keuangan serta kendali mutu, salah
satunya dengan pembuatan clinical pathway untuk beberapa penyakit. Tujuan
penelitian adalah untuk melihat pengaruh implementasi clinical pathway (CP)
terhadap luaran ekonomik dan klinik pada Acute Coronary Syndrome (ACS).
Penelitian dilakukan dengan rancangan cross sectional retrospektif pada pasien
ACS rawat inap di RSUP Dr. Sardjito dari Januari 2013 sampai Mei 2014.
Parameter luaran klinik menggunakan Length of Stay (LOS), readmission rate (RR)
dan in-hospital mortality (1HM) serta untuk luaran ekonomik dihitung biaya
total dari masing-masing tingkat keparahan penyakit. Data luaran klinik
diperoleh dari catatan medik pasien selama dirawat sedangkan untuk biaya terapi
riil diperoleh dari bagian jaminan kesehatan. Jumlah total subyek adalah 136,
terdiri dari 68 pasien pada kelompok sebelum CP dan 68 pasien dari kelompok
setelah CP. Hasil analisis statistik menunjukkan perbedaan rata-rata Length of
Stay (LOS) pada kedua kelompok 7,44 dengan 6,31 hari, IHM tidak berbeda pada
kelompok sebelum CP 12 pasien (17,6%), dan 6 pasien (9,2%) pada kelompok
setelah CP, sedangkan untuk RR tidak terdapat pasien yang kembali menjalani
perawatan (0%) untuk kelompok sebelum implementasi CP dan setelah implementasi
CP 1 pasien (1,7%) yang menjalani perawatan kembali (p>0,05). Median biaya
dari dua kelompok (sebelum dan setelah implementasi clinical pathway) adalah Rp
50.383.652 dan Rp 12.583.503 untuk keparahan I (p<0,05), Rp 11.121.616 vs Rp
13.305.502 untuk keparahan II (p>0,05), Rp 37.064.546 dan Rp 20.169.375
untuk keparahan III (p>0,05). Oleh karena itu terdapat perbedaan luaran
klinik dan ekonomik sebelum dan setelah implementasi clinical pathway pada tata
laksana acute coronary syndrome (ACS).
Kata kunci: acute coronary
syndrome, clinical pathway, luaran klinik, luaran ekonomik
Penulis: Ani Pahriyani
Kode Jurnal: jpfarmasidd140606
