ANALISIS KUALITATIF SIBUTRAMIN HIDROKLORIDA PADA JAMU PELANGSING YANG BEREDAR DI WILAYAH BANJARMASIN TENGAH


Abstrak: Sibutramin Hidroklorida adalah golongan obat keras untuk pengobatan obesitas yang hanya dapat diperoleh dan digunakan berdasarkan resep dokter. Berdasarkan hasil penemuan BPOM pada tahun 2008-2014 ditemukan ratusan item jamu tradisional mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) salah satunya Sibutramin Hidroklorida beredar dipasaran. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk mengetahui ada tidaknya kandungan Sibutramin Hidroklorida pada jamu pelangsing yang beredar di wilayah Banjarmasin Tengah.
Metode Penelitian yang digunakan yaitu metode analisis kualitatif dengan Kromatografi Lapis Tipis. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kimia Akademi farmasi ISFI dari tanggal 20 April sampai 2 mei 2014. Teknik sampling yang digunakan yaitu tekni sampling jenuh. Sampel diambil dari toko obat dan apotek di wilayah Banjarmasin Tengah, didapatkan 20 sampel jamu pelangsing dengan merek yang berbeda.
Analisis KLT menggunakan eluen dari campuran aseton, kloroform, dan n-Heksan dengan perbandingan 5:3:2 dan plat KLT silica gel GF254 dengan Rf Sibutramin Hidroklorida yaitu 0,94. Dari hasil penelitian didapatkan 6 dari 20 sampel atau 30% dari total sampel mengandung Sibutramin Hidroklorida dan sediaan serbuk merupakan bentuk sediaan jamu pelangsing yang paling banyak mengandung Sibutramin Hidroklorida
Kata Kunci: Sibutramin Hidroklorida, Jamu Pelangsing, KLT
Penulis: Aditya Maulana Perdana Putra
Kode Jurnal: jpfarmasidd160537

Artikel Terkait :