RELATIONSHIP KNOWLEDGE AND MOTHER ATTITUDES WITH IMPLEMENTATION OF BABY MASSAGE IN POSKESDES SRI MENANTI DISTRICT LAMPUNG WEST IN 2017


Abstrak: Di Indonesia Begitu banyak manfaat pijat bayi yang disebutkan di atas perlu diketahui dan dilaksanakan oleh orang tua yang memiliki bayi, karena orang tua kemungkinan memiliki masalah dalam membesarkan anak-anak seperti tidak dapat tidur nyenyak dan kesulitan makan, sehingga rentan terhadap penyakit. Orang tua yang melakukan pemijatan sendiri terhadap bayinya akan belajar memperhatikan bagaimana reaksi bayi pada saat disentuh, mengetahui apa yang disukai dan tidak disukai bayi, sehingga membuat para orang tua lebih mudah mengerti dan menjadi sabar dalam menghadapi masalah yang timbul pada bayinya. Saat orang tua memperhatikan dan mengenali reaksi anak-anaknya dan memberikan responya, bayi memberikan reaksi kembali dan terbangunlah sebuah hubungan yang positif diantara orang tua dan bayi (Health dan Brainbridge, 2007). Tujuan penelitian ini Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Pelaksanaan Pijat Bayi Di Poskesdes Sri Menanti Kabupaten Lampung Barat Tahun 2017. Jenis Penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian ini menggunakan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 84 orang. Hasil penelitian didapatkan distribusi frekuensi pengetahuan baik 48 (57,1%) orang. Distribusi frekuensi sikap negatif 46 (54,8%) orang. Distribusi frekuensi ibu yang melakukan pijat bayi 43 (51,2%) orang. Ada hubungan pengetahuan dengan pelaksanaan pijat bayi dengan nilai p 0,000.Ada hubungan sikap dengan pelaksanaan pijat bayi dengan nilai p 0,000. Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada ibu untuk melakukan pijat bayi, karena pijat bayi memiliki manfaat baik bagi kesehatan dan tubuh bayi.
Kata Kunci: Pijat Bayi, Pengetahuan, Sikap
Penulis: Ani Kristianingsih, Siti Baniyah
Kode Jurnal: jpkebidanandd180037

Artikel Terkait :