PENGARUH TAHU STATUS HIV TERHADAP PENGGUNAAN KONDOM KONSISTEN PADA LELAKI YANG SEKS DENGAN LELAKI DI YOGYAKARTA DAN MAKASSAR (ANALISIS DATA SURVEILANS TERPADU BIOLOGI DAN PERILAKU TAHUN 2013)
Abstrak: Hubungan seks yang
berisiko menularkan HIV adalah hubungan seks dengan banyak pasangan dan
berganti-ganti pasangan yang sebagian besar didominasi dengan hubungan seks
komersial, baik pada kelompok heteroseksual maupun pada kelompok homoseksual
atau sejenis. Kelompok yang paling berisiko tertular HIV adalah kelompok
homoseksual dan biseksual yang biasa dikategorikan sebagai lelaki seks lelaki
atau disebut LSL. Di banyak bagian wilayah, HIV di kalangan LSL muncul dengan
penularan HIV yang sangat cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh tahu status HIV terhadap penggunaan kondom konsisten pada LSL di
Yogyakarta dan Makassar dan melihat adakah perbedaan hasil analisis dengan
menggunakan metode RDS dan non RDS terhadap indikator program. Penelitian ini
menggunakan data STBP 2013. Dari hasil analisis diperoleh bahwa di Yogyakarta
ada pengaruh tahu status HIV terhadap penggunaan kondom konsisten dengan OR
sebesar 6,6 dan 95% CI 2,1-20,9, sedangkan di Makassar belum dapat diketahui
pengaruh tahu status HIV dengan penggunaan kondom konsisten dengan OR sebesar
1,6 dan 95% CI 0,6 - 4,4. Ada perbedaan
hasil analisis dengan menggunakan metode RDS dan non RDS terhadap indikator
program. Terdapat pengaruh tahu status HIV dengan penggunaan kondom konsisten
pada lelaki yang seks dengan lelaki di Yogyakarta sedangkan di Makassar belum
dapat diketahui pengaruh tahu status HIV dengan penggunaan kondom konsisten.
Terdapat perbedaan hasil analisis dengan menggunakan metode RDS dan non RDS
terhadap indikator program.
Kata Kunci: LSL, HIV, Condom, Consistency
Penulis: Ririn Febriana
Anggraeni, Pandu Riono, M. Noor Farid
Kode Jurnal: jpkebidanandd180038
