PERSEPSI DOSEN TENTANG KEMAMPULAKSANAAN EVALUASI 360° DAN OSCE SEBAGAI ALAT PENILAIAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI
ABSTRACT: Komunikasi merupakan
salah satu standar kompetensi yang harus dikuasai oleh lulusan Prodi Diploma
III Kebidanan yang mencakup pengetahuan, keterampilan klinis, dan perilaku.
Metode penilaian keterampilan komunikasi mahasiswa yang banyak digunakan adalah
Objective Structure Clinical Examination (OSCE). Terdapat alternatif metode
penilaian keterampilan komunikasi, yakni metode evaluasi 360°.Mengingat metode
evaluasi 360° merupakan alat penilaian yang baru di institusi kesehatan di
Indonesia terutama di institusi kebidanan, pengkajian terhadap kemampulaksanaan
evaluasi 360° dan OSCE ini perlu dilakukan untuk mengetahui bagaimana
kemampulaksanaan evaluasi 360° dan OSCE sebagai alat penilaian keterampilan
komunikasi. Rancangan Penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam. Analisis
data yang dilakukan dimulai dengan pembuatan catatan lapangan, transkripsi
hasil wawancara, reduksi, koding, kategorisasi, tema, dan interpretasi data. Hasil
penelitian didapatkan penguji dalam melaksanakan evaluasi 360° adalah orang
yang berinteraksi langsung dengan yang dinilai pada saat mahasiswa memberikan
asuhan terhadap pasien seperti dosen, CI lapangan, pasien, keluarga pasien,
mahasiswa yang dinilai, dan teman mahasiswa yang dinilai, sedangkan penguji
OSCE adalah dosen dari pendidikan sesuai dengan bidang keilmuan. Penilaian OSCE
dipengaruhi oleh perbedaan jumlah penguji, jumlah mahasiswa, dan jumlah
kompetensi yang akan diuji. Durasi untuk mempersiapkan penilaian evaluasi 360°
sebagai alat penilaian keterampilan komunikasi singkat, tetapi durasi
pelaksanaan ujian dengan metode evaluasi 360° independen/tidak terbatas sesuai
dengan kasus yang ditemukan, sedangkan waktu untuk mempersiapkan penilaian dengan
metode OSCE lama dan waktu pelaksanaan penilaian ditentukan 5−10 menit setiap
pojok uji. Dana operasional untuk melaksanakan evaluasi 360° sebagai alat
penilaian keterampilan komunikasi ekonomis, sedangkan untuk OSCE biayanya
mahal. Sarana prasarana untuk melaksanakan evaluasi 360° sebagai alat penilaian
keterampilan komunikasi minim, sedangkan untuk melaksnakan OSCE banyak.
Keberhasilan pelaksanaan sebuah metode penilaian apabila adanya ketersediaan
sumber daya, biaya, waktu, dan logistik yang baik.
KEYWORDS: Evaluasi 360°;
kemampulaksanaan; keterampilan komunikasi; persepsi; OSCE
Penulis: Mastiur Julianti,
Tina Dewi Judistiani, Yuni Susanti Pratiwi, Dany Hilmanto, Farid Husin, Endang
Sutedja
Kode Jurnal: jpkebidanandd160282