PERILAKU PETANI PENYEMPROT YANG BERHUBUNGAN DENGAN KADAR SERUM CHOLINESTERASE
Abstract: Petani penyemprot
merupakan salah satu populasi berisiko untuk mengalami keracunan pestisida
akibat dari aktivitas pertanian yang sangat dekat dengan pestisida. Untuk
mengetahui adanya paparan pestisida dan penilaian risiko keracunan pestisida
adalah dengan pengukuran kadar serum cholinesterase. Tujuan penelitian ini
adalah membuktikan hubungan antara pengetahuan, perilaku merokok ketika
menyemprot, dan kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD) ketika menyemprot dengan
kadar serum cholinesterase pada petani penyemprot. Jenis penelitian ini
observasional dengan desain studi cross sectional. Jumlah sampel 88 petani
penyemprot di Desa Dukuhlo Kabupaten Brebes. Sampel diambil dengan teknik acak
sederhana. Hasil analisis multivariat dengan multipel regresi logistik
menunjukkan bahwa faktor yang terbukti berhubungan dengan kadar serum
cholinesterase adalah pengetahuan tentang pestisida p=0,005 (OR=12,369; 95%
CI=2,1-71,5) dan merokok ketika menyemprot p=0,005 (OR=9,641; 95% CI=2,0-46,1).
Petani penyemprot yang memiliki pengetahuan kurang tentang pestisida mempunyai
risiko 12,3 kali lebih besar dibandingkan dengan mereka yang memiliki
pengetahuan tentang pestisida yang baik dan petani penyemprot yang merokok
ketika menyemprot mempunyai risiko 9,6 kali lebih besar dibandingkan dengan
mereka yang tidak merokok. Pengetahuan tentang pestisida dan merokok ketika
menyemprot terbukti berhubungan dengan kadar serum cholinesterase pada petani
penyemprot.
Keywords: Petani penyemprot,
serum cholinesterase, APD
Penulis: Devi Ayu Susilowati, Suhartono,
Bagoes Widjanarko, Mateus Sakundarno Adi, Suratman
Kode Jurnal: jpkesmasdd170336

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2017
- Analisis Besaran dan Pembayaran Kapitasi Berbasis Komitmen Pelayanan terhadap Pengendalian Rujukan di Puskesmas Kota Bengkulu
- Implementasi Kebijakan Remunerasi di Rumah Sakit Pemerintah
- Pelaksanaan Kebijakan DAK Non Fisik Bidang Kesehatan untuk Tenaga Kontrak Promosi Kesehatan di Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sleman Tahun 2016
- Hubungan Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dengan Peningkatan Cakupan Kunjungan Antenatal K4 di Puskesmas Kota Serang Tahun 2014-2016
- Analisis Pembiayaan Kesehatan Bersumber Pemerintah di Kota Serang Tahun 2014 – 2016
- Faktor yang Mempengaruhi Rekrutmen Dokter di Puskesmas Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Buol Tahun 2016
- Analisis Kebijakan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada FKTP Puskesmas di Kabupaten Bogor Tahun 2016
- Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rawat Inap Ulang Pasien Skizofrenia pada Era Jaminan Kesehatan Nasional di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Pemda DIY
- Evaluasi Program Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Infeksi Daerah Operasi Pasca SC di Departemen Obsgin RSCM
- Persepsi Bidan Praktek Mandiri terhadap Paket Persalinan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dalam Keberlanjutan Kerjasama menjadi Provider dalam Jejaring Dokter Keluarga di Kota Bengkulu
- Pengelolaan Sisa Lebih Dana Kapitasi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah (Monitoring dan Evaluasi Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia)
- Evaluasi Pengelolaan Sampah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hadji Boejasin Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan
- Partisipasi Masyarakat dalam Proses Penyusunan Peraturan Daerah (Studi Kasus Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 12 Tahun 2013 tentang Perbaikan Gizi)
- Evaluasi Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional terhadap Pasien Stroke di RSUP Dr. Sardjito
- Evaluasi Paradigma Fungsi Ekonomi pada Rumah Sakit Elim Rantepao
- Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepesertaan Program JKN di Wilayah Kerja Puskesmas Remaja Kota Samarinda
- Analisis Pelaksanaan Rujukan Berjenjang Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Kasus Kegawatdaruratan Maternal Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di 3 Puskesmas Perawatan Kota Bengkulu
- Learning Disabilities dalam Layanan Kesehatan Ibu dan Anak: Studi Kasus di Dinas Kesehatan dengan Sumber Daya Terbatas di Indonesia
- Implementasi Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di Puskesmas Poasia Kota Kendari
- Strategi Peningkatan Daya Saing Industri Obat Tradisional (IOT) di Jawa Tengah Tahun 2017
- Refleksi Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Pelayanan Kedokteran Gigi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Kota Tangerang Tahun 2017
- Pengorganisasian Chronic Care Model dalam Pengelolaan Keteraturan Kontrol Pasien Pasca Stroke RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak
- Penentuan titik potong skor sindroma metabolik remaja dan penilaian validitas diagnostik parameter antropometri: analisis Riskesdas 2013
- Pembiayaan Kesehatan Operasional Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat
- Faktor risiko osteoporosis pada wanita usia 40-80 tahun: status menopause dan obesitas