Kepatuhan Konsumsi Tablet Zat Besi Ibu Hamil dan Kejadian Anemia di BPS Ny. NS, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang
Abstrak: Prevalensi anemia di
Indonesia menurut SKRT sebanyak 40,1%, sedangkan di Jawa tengah sejumlah 63,7%
pada tahun 2005. Konsumsi atau suplementasi zat besi yang rendahberpeluang
terhadap kejadian anemia. Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui perbedaankejadian
anemia berdasarkan tingkat kepatuhan konsumsi tablet zat besi ibu hamil di BPS Ny.
NS, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang.
Desain penelitian adalah eksperimental semu dengan rancangan“two group
pretestposttest”. Subyek penelitian adalah ibu hamil yang memeriksakan
kehamilannya di BPS Ny. NS Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang. Tehnik pengambilan
sampel adalah totalsampling sebanyak 35 orang ibu hamil. Data diambil dengan
wawancara dan dilakukan uji anova satu jalan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna kejadian anemia
berdasarkan tingkat kepatuhan konsumsi tablet zat besi ibu hamil. Fhitung
>19,735 dansignifikan <0,05. Pada Uji LSD menunjukkan bahwa semakin patuh
responden mengkonsumsi tablet Fe, maka kejadian anemia semakin rendah. Pada
responden yang patuh dengan responden yang tidak patuh perbedaan rata-ratanya
-1,35 dengan signifikasi 0,012. Saran Bagi bidan diharapkan penelitian ini
dapat digunakan bahan masukan dalamupaya meningkatkan mutu pelayanan ANC
khususnya suplementasi tablet Fe.
Kata kunci: kepatuhan, tablet
Fe, anemia, ibu hamil
Penulis: Jatmiko Susilo,
Chichik Nirmasari, dan Putu Novi Sulasni
Kode Jurnal: jpfarmasidd130360
