EFEKTIFITAS EDUKASI GIZI TERHADAP PERBAIKAN ASUPAN ZAT BESI PADA REMAJA PUTRI
Abstrak: Anemia gizi besi
merupakan masalah kesehatan utama di Indonesia. Anemia gizi besi pada remaja
putri dapat terjadi karena kebutuhan besi yang meningkat pada pertumbuhan,
rendahnya asupan atau bioavaibilitas besi dari makanan, infeksi dan parasit
seperti malaria, HIV dan kecacingan, hilangnya zat besi melalui menstruasi.
Selain itu, pendidikan rendah, pengetahuan rendah, ekonomi rendah dan status
sosial rendah dari masyarakat merupakan sebab mendasar terjadinya anemia di
Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas edukasi gizi
terhadap asupan zat besi pada remaja putri. Desain penelitian ini adalah
randomized pretest-postest control group design dengan subyek penelitian
sebanyak 28 siswi kelas X SMA N 1 Simo. Penelitian ini dilaksanakan selama 3
bulan, setiap bulan subyek yang akan diberi edukasi gizi dan diberi booklet dan
dilakukan recall 24 jam untuk mengetahui asupan zat besi. Data dianalisis
dengan program SPSS 17.0. Pengaruh edukasi gizi sebelum dan sesudah pada
kelompok perlakuan dengan uji Paired t-test atau Wilcoxon. Hasil penelitian ini
adalah mayoritas asupan zat besi remaja putri sebelum diberikan edukasi gizi
termasuk kategori kurang (82,14%) dan setelah diberikan edukasi gizi mayoritas
kategori cukup (75%). Pemberian edukasi gizi efektif meningkatkan rata-rata
asupan zat besi pada remaja putri sebesar 15,5 mg (p value < 0.000).
Kata Kunci: edukasi gizi, zat besi, remaja putri
Penulis: Dewi Marfuah, Dewi
Pertiwi Dyah Kusudaryati
Kode Jurnal: jpkesmasdd160267