KARAKTERISTIK YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT NYERI PADA PASIEN FRAKTUR DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM GMIM BETHESDA TOMOHON


Abstrak: Fraktur merupakan ancaman potensial maupun actual terhadap inegritas seseorang, sehingga akan mengalami gangguan fisiologis maupun spikologis yang dapat menimbulkan respon berupa nyeri. Nyeri tersebut adalah keadaan subjektif dimana seseorang memperlihatkan ketidaknyamanan secara verbal maupun nonverbal.Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui karakteristik yang berhubungan dengan tingkat nyeri pada pasien fraktur di Ruang Bedah Rumah Sakit Umum GMIM Bethesda Tomohon.Desain Penelitian yang digunakan yaitu desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan menggunakan purposivae sampling sesuai dengan sampel yaitu 42 orang.Hasil penelitian menggunakan uji statistic chi-square didapatkan untuk umur nilai ρ = 0.001 < α = 0.05, Jenis kelamin nilai ρ = 0.000 < α = 0.05, Pekerjaan nilai ρ = 0.0047 < α = 0.05 dan factor yang mempengaruhi nyeri nilai ρ = 0.000 < α = 0.05. Simpulan hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara umur, jenis kelamin, pekerjaan dan factor yang mempengaruhi nyeri dengan tingkat nyeri pada pasien fraktur di Ruang Bedah Rumah Sakit Umum GMIM Bethesda Tomohon.
Kata Kunci: Karakteristik Pasien, Faktor yang Mempengaruhi Nyeri, Tingkat Nyeri pada Pasien Fraktur
Penulis: Cynthia A. F. Mandagi, Hendro Bidjuni, Rivelino S. Hamel
Kode Jurnal: jpkeperawatandd170386

Artikel Terkait :