INDEX MASSA TUBUH (IMT) MEMPENGARUHI AKTIVITAS REMAJA PUTRI SMP NEGERI 1 SUMBERLAWANG


ABSTRAK: Gaya hidup sedentarian ditandai dengan banyak duduk serta kuranggerak. Gaya hidup sedentarian menyebabkan menurunya aktivitas fsik sehingga terjadi penurunan penggunaan energi. Remaja putri yang mempunyai Indeks masa tubuh yang tinggi mengakibatkan penurunan energy yang menyebabkan penurunan aktivitas seharim- hari Tujuan: penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran aktivitas fsik remaja putri secara umum, mengetahui gambaran Index Massa Tubuh (IMT) remaja putri secara umum dan mengetahui hubungan Index Massa Tubuh (IMT) dengan aktivitas fsik Metode penelitian:Penelitian ini bersifat observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Aktivitas fsikdinilai dengan menggunakan TAAG. Responden mengisi kuesioner tersebut selama 3 hari. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 dari 302 responden putri yang berusia 13 – 15 tahun di SMPN 1 Sumberlawang, selama tanggal 22 Juli – 24 Juli 2013. Tekhnik pengambilan sampel dengan metode Total Sampling. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan Index Massa Tubuh dengan Aktivitas fsik maka digunakan uji Chi Square Test. Hasil: Dari hasil pengujianterlihat bahwa ada hubungan, dimana nilai p = 0,043<0,05. maka Ho ditolak dan Ha diterima, Sedangkan nilai koefsien korelasinya sebesar 0,316 sehingga hubunganya lemah. Simpulan: ada hubungan antara IMT dengan aktivitas fsik.
Kata Kunci: Indeks Massa Tubuh; Aktivitas Remaja ; Status Gizi; Pola makan
Penulis: Yudha Wahyu Putra
Kode Jurnal: jpkeperawatandd180023

Artikel Terkait :