EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PEMBERANTASAN PENYAKIT DBD (P2DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMALANREA MAKASSAR
Abstract: Wilayah kerja
Puskesmas Tamalanrea merupakan daerah endemis penyakit Demam Berdarah Dengue
(DBD). Endemisnya suatu daerah dapat disebabkan oleh masalah perencanaan dan
pelaksanaan kegiatan program P2DBD yang tidak optimal terkait dengan sumber
daya, proses kegiatan, waktu pelaksanaan, jenis kegiatan hingga penentuan
target cakupan kegiatan sehingga tujuan
kegiatan untuk menekan jumlah kasus yang tinggi dan terus menignkat tidak
tercapai. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pelaksanaan program
P2DBD di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Kota Makassar (input, proses dan
output). Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan
metode wawancara mendalam. Penelitian ini dilakukan pada Maret 2011. Informan
dalam penelitian ada sepuluh orang. Hasil penelitian menggambaran dari segi
input, yaitu tenaga belum mencukupi, sarana yang digunakan Jumantik hanya
diberikan tiga tahun terakhir. Komponen proses (pelaksanaan kegiatan berupa PE
dan PJB) telah dilaksanakan sesuai prosedur sedangkan fogging fokus dan
larvasida selektif terkadang tidak sesuai dengan prosedur yang telah
ditentukan. Komponen output berupa capaian beberapa kegiatan seperti PE telah
tercapai tetapi hasil capaian Angka Bebas Jentik (ABJ) yang merupakan indikator
keberhasilan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan PJB belum memenuhi standar
(≥95%). Komponen input program P2DBD (dana, metode, dan waktu) sudah bagus.
Proses pelaksanaan program P2DBD berupa fogging fokus, larvasida, PSN dan PJB
belum efektif. Output pelaksanaan program P2DBD harus ditingkatkan.
Keywords: Evaluasi, program
P2DBD
Penulis: Yunita Manda Sari
Kode Jurnal: jpkesmasdd130647