STRESS KERJA PERAWAT DI RUANG DAHLIA II RSUD NGUDI WALUYO KAB. BLITAR


ABSTRAK: Stress kerja merupakan perasaan tertekan yang dialami perawat dalam menghadapi pekerjaan.Stress kerja yang dialami perawat jika tidak segera diatasi maka akan berdampak pada buruknya kinerja dan kualitas pelayanan yang diberikan. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran stress kerja perawat di ruang Dahlia II RSUD Ngudi Waluyo Kab. Blitar. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan responden adalah seluruh perawat di Ruang Dahlia II RSUD Ngudi Waluyo Kab. Blitar yang berjumlah 22 responden. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesiner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 64% responden perempuan mengalami stress kerja kategori sedang, 32,5%usia responden yang mengalami stress sedang dalam rentang usia 36 – 45 tahun,60% responden dengan status kepegawaian pengawai negeri sipil mengalami stress,73% responden dengan tingkat pendidikan DIII Keperawatan mengalami stress sedang, 46% responden dengan masa kerja 2 – 10 tahun mengalami stress sedang, dan 59% responden yang mengalami stress kategori sedang merupakan responden yang sudah menikah. Pentingnya mengidentifikasi stress kerja perawat di ruang rawat inap guna mengetahui tingkat stress kerja yang dialami dan segera mencari solusi untuk menurunkan stress kerja perawat di ruang rawat inap. Oleh karena, pelatihan manajemen stress dianggap penting guna menurunkan stress kerja perawat di ruang rawat inap.
Kata kunci: Stress Kerja, Perawat, Ruang Rawat Inap
Penulis: Ulfa Husnul Fata
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160450

Artikel Terkait :