PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA KORIPANDRIYO KECAMATAN GABUS KABUPATEN PATI


Abstract: Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang lebih dari normal, yang ditunjukkan dengan nilai sistole dan nilai diastole berkisar 140/ 90 mmHg atau lebih. Penatalaksanaan non farmakologis dapat dilakukan dengan melakukan terapi relaksasi otot progresif. Terapi relaksasi otot progresif dilakukan dengan cara mengendorkan atau mengistirahatkan otot-otot sehingga menjadi relaks.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi.  Penelitian ini menggunakan Quasi Experiement Design dengan rancangan Non Equivalent Control Group. Penelitian ini dilakukan di Desa Koripandriyo dengan jumlah sample 30 responden yang terdiri atas 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok kontrol. Teknik pengambilan sample menggunakan Quota Sampling dan besar jumlah samle menggunakan rumus finite. Instrumen penelitian menggunakan SOP terapi relaksasi otot progresif, lembar observasi dan Sphygmomanometer digital.  Hasil uji statistik menggunakan paired t test  diperoleh nilai p value pada tekanan darah sistolik 0,038 (p < 0,05) dan nilai p value pada tekanan darah diastolik 0,024 (p< 0,05). Ada pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Koripandriyo Kecamatan Gabus Kabupaten Pati.
Kata Kunci: Hipertensi, Terapi relaksasi otot progresif, Tekanan Darah
Penulis: Zulfa Inayatul Ulya, Noor Faidah
Kode Jurnal: jpkeperawatandd170102

Artikel Terkait :