Pengalaman Perawat IGD Merawat Pasien Do Not Resuscitate pada Fase Perawatan Menjelang Ajal
Abstract: Do Not Resuscitate
(DNR) menjadi keputusan yang tidak mudah diambil oleh dokter dan membutuhkan
pertimbangan dan rekomendasi dari perawat. Keterbatasan pengalaman, pengetahuan
dan informasi DNR, kriteria IGD yang lebih berfokus pada perawatan gawat
darurat menyebabkan tidak dapat maksimalnya peran perawat dalam perawatan
menjelang ajal. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi pengalaman perawat
di IGD dalam merawat pasien DNR di ruang IGD. Desain Penelitian dengan metode
Kualitatif pendekatan Fenomenologi interpretif, partisipan empat perawat IGD.
Data dikumpulkan melalui Indepth interview, menggunakan analisis tematik Braun
dan Clark. Hasil Penelitian empat tema yaitu 1. Memahami kegagalan resusitasi
merupakan pasien DNR, 2. Melakukan resusitasi sebagai Protap Penanganan awal,
3. Berkolaborasi mengambil keputusan DNR, 4. Menyiapkan kematian pasien dengan
baik. Kesimpulannya yaitu pengambilan keputusan DNR (Do Not Resuscitate)
membutuhkan pertimbangan dan pemahaman pada kriteria DNR, selain itu perawat
harus terlibat dalam kolaborasi dengan tim yang merawat pasien, sehingga
keputusan DNR tepat. Perawatan DNR di IGD memberikan resusitasi sebagai tindakan
awal dan mempersiapkan kematian pasien dengan baik dengan melibatkan keluarga
pasien.
Keywords: DNR; perawatan
menjelang ajal; perawat IGD
Penulis: Maria Imaculata Ose
Kode Jurnal: jpkeperawatandd170193